Sangata (ANTARA News Kaltim) - Pelantikan Badan Pengurus Daerah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPD-KKSS) Kutai Timur, Kalimantan Timur periode 2011-2014 yang dijadwalkan 8 Desember 2011, akan dihadiri Dr Tanri Abeng, menggantikan mantan Wakil Presiden RI HM Jusuf Kalla (JK) yang berhalangan hadir.
"Dr Tanri Abeng yang menjabat sebagai Dewan Pakar Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP-KKSS) dipastikan hadir mengantikan Pak JK," kata Alim Bahri, Ketua Panitia Pelantikan BPD KKSS Kutai Timur, Rabu.
Menurut Alim Bahri dan Jamil awalnya panitia akan mengundang mantan Wakil Presdin Jusuf Kalla, namun berhalangan hadir karena pada saat bersamaan JK sedang melaksanakan kegiatan di Eropa, sehingga digantikan Tanri Abeng.
Sedangkan Menteri Hukum dan Hak Asazi Manusia (Menkumham) Amir Syamsuddin juga belum ada kepastian.
Alim Bahri didampingi, Dewan Penasihat BPD KKSS Kutai Timur H Tang dan panitia Jamil,mengatakan warga KKSS sangat berharap kehadiran JK, namun harus dimengerti beliau adalah tokoh nasional yang memiliki banyak tugas negara.
Dikatakan, Tanri Abeng nantinya akan bersama dengan ketua DPP KKSS Mayjen TNI Purnawirawan Andi Rivai, dan tokoh muda KKSS Idrus Marham.
Kehadiran para tokoh nasional asal Sulawesi Selatan dalam rangka pelantikan pengurus Badan Pengurus Daerah Kerukunan keluarga Sulawesi Selatan (BPD-KKSS) Kutai Timur akan sangat bermanfaat, dalam rangka memberikan pencerahan bagi warga KKSS sebagai warga negara yang berada di perantauan, ujarnya
Terkait rencana donor darah, Alim Bahri mengatakan, akan tetap dilaksanakan, karena itu merupakan kegiatan sosial yan sudah diagendakan sebelumnya
Meskipun JK yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) tidak datang, tetapi donor darah tetap dilaksanakan usai pelantikan, karena merupakan kegiatan sosial organisasi, katanya.
Hasil donor darah warga KKSS akan disumbangkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Timur
Dikatakan, acara pelantikan nanti akan ditampilkan berbagai tarian dan budaya Sulawesi Selatan berbagai pilar, dan termasuk penyambutan secara adat bagi Tanri Abeng , Andi Rivai dan Idrus Marham dan sesepuh Sulsel dari Samarinda dan daerah lain termasuk dari Sulawesi Selatan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011
"Dr Tanri Abeng yang menjabat sebagai Dewan Pakar Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP-KKSS) dipastikan hadir mengantikan Pak JK," kata Alim Bahri, Ketua Panitia Pelantikan BPD KKSS Kutai Timur, Rabu.
Menurut Alim Bahri dan Jamil awalnya panitia akan mengundang mantan Wakil Presdin Jusuf Kalla, namun berhalangan hadir karena pada saat bersamaan JK sedang melaksanakan kegiatan di Eropa, sehingga digantikan Tanri Abeng.
Sedangkan Menteri Hukum dan Hak Asazi Manusia (Menkumham) Amir Syamsuddin juga belum ada kepastian.
Alim Bahri didampingi, Dewan Penasihat BPD KKSS Kutai Timur H Tang dan panitia Jamil,mengatakan warga KKSS sangat berharap kehadiran JK, namun harus dimengerti beliau adalah tokoh nasional yang memiliki banyak tugas negara.
Dikatakan, Tanri Abeng nantinya akan bersama dengan ketua DPP KKSS Mayjen TNI Purnawirawan Andi Rivai, dan tokoh muda KKSS Idrus Marham.
Kehadiran para tokoh nasional asal Sulawesi Selatan dalam rangka pelantikan pengurus Badan Pengurus Daerah Kerukunan keluarga Sulawesi Selatan (BPD-KKSS) Kutai Timur akan sangat bermanfaat, dalam rangka memberikan pencerahan bagi warga KKSS sebagai warga negara yang berada di perantauan, ujarnya
Terkait rencana donor darah, Alim Bahri mengatakan, akan tetap dilaksanakan, karena itu merupakan kegiatan sosial yan sudah diagendakan sebelumnya
Meskipun JK yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) tidak datang, tetapi donor darah tetap dilaksanakan usai pelantikan, karena merupakan kegiatan sosial organisasi, katanya.
Hasil donor darah warga KKSS akan disumbangkan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kutai Timur
Dikatakan, acara pelantikan nanti akan ditampilkan berbagai tarian dan budaya Sulawesi Selatan berbagai pilar, dan termasuk penyambutan secara adat bagi Tanri Abeng , Andi Rivai dan Idrus Marham dan sesepuh Sulsel dari Samarinda dan daerah lain termasuk dari Sulawesi Selatan. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2011