Penajam, (Antaranews Kaltim) - Muhammad Zakaria (12 tahun), anak seorang buruh serabutan asal Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser utara, Kalimantan Timur, memiliki segudang prestasi dari tingkat kecamatan hingga nasional.
    

Anak kelima pasangan Kaharuddin dan Kastuti dari empat bersaudara tersebut merupakan anak seorang buruh serabutan dan ibunya hanya pengurus rumah tangga memang anak yang berprestasi.
    
Meski keluarganya serba kekurangan, tidak menyurutkan bagi diri Muhammad Zakaria untuk meraih kesuksesan, dirinya yakin bahwa ada jalan untuk menuju sukses.
    
"Kondisi keluarga yang tidak mampu itu tidak membuat Muhammad Zakaria putus asa dalam mengejar cita-cita," kata Ito anggota Karang Taruna Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku ketika ditemui di Penajam, Kamis.
    
Apa yang diraih anak kelas enam SD Negeri 20 Kecamatan Sepaku tersebut tidak terlepas dari peran serta kedua orangtuanya dan Karang Taruna Desa Bumi Harapan yang tiada hentinya memberikan dukungan.
    
"Melalui kepedulian sosial masyarakat dan Karang Taruna Desa Bumi Harapan mengumpulkan sumbangan agar prestasi Muhammad Zakaria bisa terus berlanjut," jelas Ito.
    
Sepulang sekolah Muhammad Zakaria tidak beristirahat atau bermain, namun langsung membantu ibunya mencari sayur kangkung dekat tempat tinggalnya.
  
Muhammad Zakaria (12 tahun) memiliki prestasi juara 1, 2 dan 3 tingkat kecamatan lomba mendongeng, pidato Bahasa Indonesia, Dai, dokter, atlet dan reporter cilik 2017, juara 3 lomba Dai cilik tingkat Kabupaten Penajam Paser Utara, dan juara 1 lomba mendongeng tingkat Provinsi Kalimantan Timur, pada 2018. (Antaranews.com/Bagus Purwa)
  
Muhammad Zakaria dan keluarganya juga harus berpindah-pindah tempat tinggal sebab sampai saat ini belum memiliki tempat tinggal permanen, dan tidak mampu membayar uang sewa rumah.
    
"Bapaknya hanya buruh serabutan, yang tidak memiliki penghasilan tetap setiap bulannya dan ibunya hanya mengurus rumah tangga," ujar Ito.
    
Namun Muhammad Zakaria memiliki prestasi karena pernah menjadi juara 1, 2 dan 3 tingkat kecamatan pada lomba mendongeng, pidato Bahasa Indonesia, Dai, dokter, atlet dan reporter cilik pada 2017.
    
Prestasi lainnya menjadi juara 3 lomba Dai cilik tingkat Kabupaten Penajam Paser Utara, dan juara 1 lomba mendongeng tingkat Provinsi Kalimantan Timur, pada 2018.
    
Muhammad Zakaria juga masuk 10 besar tingkat nasional pada Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) di Bogor, serta juara 7 Festival dan Lomba Literasi Tingkat Nasional di Yogyakarta pada 2018.
    
Muhammad Zakaria yang bercita-cita menjadi anggota TNI itu ingin sekali mengharumkan nama Kabupaten Penajam Paser Utara hingga tingkat internasional, keinginan tersebut harus didukung dengan kepdulian penuh serta dukungan moril dan materi dari pemerintah.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Abdul Hakim Muhiddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018