Samarinda (Antaranews Kaltim) - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Samarinda, Distrik Navigasi Samarinda, serta pelaku jasa pelayaran di Samarinda, Kalimantan Timur mengirimkan bantuan logistik untuk korban gempa dan tsunami di Donggala dan Palu.

Kasi Status Hukum dan Sertifikasi Kapal KSOP Samarinda, Muhammad Ridha di Samarinda, Sabtu mengatakan bantuan logistik yang diberikan berupa selimut, terpal, beras, mie instan, obat obatan dan Genset.

Bantuan logistik tersebut akan dikirimkan ke Palu melalui jalur laut dengan menggunakan Kapal Navigasi, dan bantuan tersebut dikirim pada Sabtu malam.

Dikatakan, pascagempa dan tsunami pihaknya langsung membuat posko bantuan yang dipusatkan di Kantor KSOP Samarinda.

"Alhamdulillah, mulai pagi tadi hingga sore ini kami sudah membangun posko untuk bantuan korban gempa dan sunami, rencananya bantuan ini akan kami serahkah ke Disnav Navigasi, karena untuk angkutan bantuan kesana akan menggunakan kapal Navigasi dan kapal akan diberangkatkan malam ini," ucapnya.

Menurut Ridha, untuk sementara bantuan yang berhasil dikumpulkan di posko sejak pagi hingga sore lebih dari Rp100 juta.

"Dana tersebut berasal dari Distrik Navigasi Samarinda, KSOP Samarinda, dan Perusahaan Pelayaran yang berada di Samarinda, dana yang terkumpul digunakan untuk membeli bahan- bahan yang menjadi kebutuhan utama Korban Gempa," katanya.

Ia menambahkan selain mengangkut logistik untuk kebutuhan korban gempa dan tsunami, kapal Navigasi juga akan mengangkut sejumlah relawan yang ingin membantu korban Gempa.

"Sesuai dengan perintah perhubungan laut, yang diwakilkan Disnav Navisigasi, kapal ini juga akan mengangkut relawan yang ingin berangkat menuju lokasi kejadian," katanya. (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018