Samarinda (Antaranews Kaltim) - Panitia turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur (PGK) ke-II mengaku sedikit lega dan sangat diuntungkan dengan pengunduran jadwal pertandingan turnamen tersebut.
Ketua Organizing Committee PGK, Dayang Donna Faroek ditemui di KONI Kaltim, Rabu, mengatakan awalnya panitia harus bekerja keras dengan waktu persiapan yang sangat mepet.
Ditambah sejumlah klub juga mengeluhkan jeda piala presiden dan awal musim kompetisi yang saling berdekatan dengan pelaksanaaan PGK.
Ia mengataka dengan mundurnya jadwal secara otomatis persiapan panitia untuk menggelar turnamen tersebut bisa lebih maksimal.
"Ini sangat menguntungkan buat kami artinya persiapan kami agak sedikit longgar dan bisa lebih matang semoga sukses dari sebelumnya," kata Donna.
Jadwal Piala Gubernur Kaltim (PGK) jilid II sedianya bakal digelar pada 18-28 Februari 2018 dan kemudian diputuskan diundur menjadi tanggal 23 Februari 2018 - 4 Maret 2018.
Mundurnya jadwal PGK 2018 merupakan dampak dari kick off Liga 1 yang digelar pada 10 Maret 2018.
Menurut putri Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak tersebut, pengunduran jadwal PGK juga sudah disampaikan ke semua klub peserta.
Ia mengatakan sejauh ini tanggapan klub peserta positif terkait pengunduran jadwal PGK.
"Kalau tanggapan klub bagus aja karena tidak ada schedule otomatis mereka tidak ada masalah dan mereka hanya mempersiapkan untuk Liga 1 saja.
Musim 2018 itu akan dilaksanakan 10 Maret jadi masih agak longgar buat mereka," jelasnya.
Kendati demikian, Donna mengakui panitia harus bekerja keras mengatur kembali jadwal dan persiapan bersama MNC TV sebagai pemegang hak siar.
"Saya harus mengatur waktu dari awal. Komunikasi dengan TV, klub, sponsor dan pihak perizinan. Kemunduran jadwal tidak terlalu signifikan berdampak. Yang rumit memang ada di pihak TV yang harus berkoordinasi dengan sponsor," katanya.
PGK jilid II diikuti 8 peserta klub yaitu Persebaya, Borneo FC, Mitra Kukar, Bali United, Persiba Balikpapan, Madura United, Arema FC, dan Sriwijaya FC.
PGK akan digelar dengan sistem dua grup yang dimainkan di Stadion Batakan Balikpapan dan Segiri Samarinda. Sedangkan laga pembukaan dan penutup PGK jilid II akan digelar di Stadion Utama Palaran Samarinda. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018
Ketua Organizing Committee PGK, Dayang Donna Faroek ditemui di KONI Kaltim, Rabu, mengatakan awalnya panitia harus bekerja keras dengan waktu persiapan yang sangat mepet.
Ditambah sejumlah klub juga mengeluhkan jeda piala presiden dan awal musim kompetisi yang saling berdekatan dengan pelaksanaaan PGK.
Ia mengataka dengan mundurnya jadwal secara otomatis persiapan panitia untuk menggelar turnamen tersebut bisa lebih maksimal.
"Ini sangat menguntungkan buat kami artinya persiapan kami agak sedikit longgar dan bisa lebih matang semoga sukses dari sebelumnya," kata Donna.
Jadwal Piala Gubernur Kaltim (PGK) jilid II sedianya bakal digelar pada 18-28 Februari 2018 dan kemudian diputuskan diundur menjadi tanggal 23 Februari 2018 - 4 Maret 2018.
Mundurnya jadwal PGK 2018 merupakan dampak dari kick off Liga 1 yang digelar pada 10 Maret 2018.
Menurut putri Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak tersebut, pengunduran jadwal PGK juga sudah disampaikan ke semua klub peserta.
Ia mengatakan sejauh ini tanggapan klub peserta positif terkait pengunduran jadwal PGK.
"Kalau tanggapan klub bagus aja karena tidak ada schedule otomatis mereka tidak ada masalah dan mereka hanya mempersiapkan untuk Liga 1 saja.
Musim 2018 itu akan dilaksanakan 10 Maret jadi masih agak longgar buat mereka," jelasnya.
Kendati demikian, Donna mengakui panitia harus bekerja keras mengatur kembali jadwal dan persiapan bersama MNC TV sebagai pemegang hak siar.
"Saya harus mengatur waktu dari awal. Komunikasi dengan TV, klub, sponsor dan pihak perizinan. Kemunduran jadwal tidak terlalu signifikan berdampak. Yang rumit memang ada di pihak TV yang harus berkoordinasi dengan sponsor," katanya.
PGK jilid II diikuti 8 peserta klub yaitu Persebaya, Borneo FC, Mitra Kukar, Bali United, Persiba Balikpapan, Madura United, Arema FC, dan Sriwijaya FC.
PGK akan digelar dengan sistem dua grup yang dimainkan di Stadion Batakan Balikpapan dan Segiri Samarinda. Sedangkan laga pembukaan dan penutup PGK jilid II akan digelar di Stadion Utama Palaran Samarinda. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018