Penajam (ANTARA Kaltim) - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak menjadi inspektur upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-89 di Pantai Corong, Kelurahan Tanjung Tengah, Kabupaten Penajam Paser Utara, Sabtu.

Awang Faroek yang tampil mengenakan seragam putih hitam dengan ikat kepala Merah Putih itu menegaskan, pemuda pemudi saat ini jangan mudah terpecah untuk membela Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Mental generasi penerus saat ini sangat lemah, karena mudah dipecah belah dan diadu domba oleh oknum yang memiliki kepentingan," katanya.

Awang Faroek Ishak mengritisi mental pemuda pemudi yang cenderung lebih berpikir praktis tanpa memerhatikan keadaan atau kondisi di lapangan.

"Saya juga menilai peran pemuda pemudi dalam pembangunan masih minim, sehingga semangat dan mental mereka perlu terus ditingkatkan," ujarnya.

Gubernur juga mengingatkan pentingnya peran pemuda pemudi bagi bangsa Indonesia sebagai generasi penerus yang memiliki kekuatan untuk mengarungi sendi-sendi kehidupan bangsa dan negara.

Pada kesempatan sama, Kasdam Mulawarman Brigjen TNI Muhammad Nur Rahmad menyatakan, kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda bertujuan membina dan membentuk mental generasi penerus bangsa Indonesia.

"Generasi penerus harus dibina dan dibentuk untuk berakhlak mulia, disiplin dan memiliki rasa cinta terhadap tanah air," tegasnya.

Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda 2017 di Pantai Corong itu diikuti ratusan anggota Pramuka asal Kabupaten Penajam Paser Utara, Paser, Kutai Kertanegara, Berau, dan Kota Balikpapan.

Kegiatan itu juga dirangkai dengan Perkemahan Kebangsaan yang diikuti enam Kwartir Cabang Pramuka kabupaten dan kota di Kalimantan Timur, serta pengibaran bendara Merah Putih berukuran "raksasa". (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017