Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Yayasan Joint Adulam Ministry Kota Samarinda, Kalimantan Timur, hingga kini masih menampung dan mengobati sebanyak 114 orang yang mengalami gangguan kejiawaan dengan harapan dapat disembuhkan.

"Yayasan ini menampung orang-orang yang mengalami gangguan jiwa, mental, dan depresi. Sekarang jumlah pasien di sini sebanyak 114 orang yang terdiri dari 73 laki-laki dan 41 perempuan," ujar Ketua Yayasan JAM Samarinda Karina Mangkey di Samarinda, Selasa.

Untuk biaya operasional dan pengobatan bagi mereka yang ditampung, lanjutnya, yayasan yang didirikan tahun 1999 ini berharap sumbangan dari pihak manapun baik secara perorangan maupun kelompok.

Hal itu dikatakan Karina saat menerima kunjungan silaturahmi dari rombongan Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) dalam rangkaian kegiatan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 TNI pada 5 Oktober mendatang.

Silaturahmi ini dipimpin Komandan Korem 091/ASN Brigjen TNI Irham Waroihan yang didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koordinator Cabang Rem 091 PD VI/Mulawarman Ny Irham Waroihan.

Yayasan JAM yang mulai beroperasi sejak Januari 1999 ini terletak di Jalan Cendana Gang Rimba, RT 14, Nomor 14, Kelurahan Karang Anyar.

Dalam kesempatan itu, Irham menjelaskan kepada Karina dan para pengurus Yayasan JAM bahwa maksud dan tujuan kedatangan mereka merupakan rangkaian kegiatan HUT ke- 72 TNI.

Kegiatan lain yang telah dilakukan sudah banyak, seperti bakti sosial, lomba seni, dan pertandingan olahraga.

"Kunjungan ini selain untuk bersilaturahmi dengan Yayasan JAM, juga sebagai salah satu bentuk perhatian dan rasa ingin berbagi bersama, khususnya bagi para saudara-saudara di Yayasan JAM yang memang sangat memerlukan bantuan," tuturnya.

Ia berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi para penghuni panti atau yayasan. Irham juga mendoakan agar semua yang hadir selalu diberi rejeki, kekuatan, kesehatan dan keselamatan dalam menjalankan tugas maupun aktivitas sehari-hari.

Sementara Karina setelah menerima bantuan untuk Yayasan JAM dari Korem 091/ASN mengaku bersyukur dan berterima kasih atas kepedulian yang dituangkan dalam bentuk bantuan tersebut. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017