Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi berpesan dan mengingatkan jamaah calon haji asal Kota Minyak yang diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada Sabtu agar jangan sampai tersesat selama menjalankan ibadah.

"Jangan sampai tersesat, Jangan hilang dan jangan menghilangkan diri," kata Rizal Effendi saat melepas keberangkatan jamaah calon haji.

Wali Kota berbicara di depan 450 jamaah calon haji Kota Balikpapan di Masjid Islamic Center, sebelum jamaah memasuki Asrama Haji Batakan di Manggar dan berangkat Sabtu dini hari pukul 01.35 Wita.

Agar tak sampai tersesat itu, Wali Kota memberi sejumlah tips, antara lain pertama, agar saling mengenal dengan anggota rombongan lain dan usahakan jangan sampai pergi sendirian.

"Sekurangnya pergi berdua, baik untuk shalat lima waktu ke masjid ataupun lain-lain," ujarnya.

Saat pergi tersebut, lanjutnya, usahakan mengingat tanda-tanda yang mencolok di jalan, mulai dari maktab sampai ke masjid, termasuk tanda pengenal kelompok.

Bendera tanda pengenal jamaah Kota Balikpapan bergambar beruang madu, satwa maskot Kota Minyak. Bendera itu akan dipasang di maktab, juga dibawa ketua rombongan.

Untuk memudahkan koordinasi, jamaah dibagi dalam kelompok-kelompok beranggotakan 45 orang, sehingga seluruh jamaah Balikpapan terdiri dari 10 kelompok.

Jamaah calon haji yang diberangkatkan melalui Embarkasi (pemberangkatan) Balikpapan pada musim haji 1438 hijriyah atau 2017 ini sebanyak 5.792 orang, termasuk para petugas pendamping. Mereka dibagi dalam 13 kelompok terbang.

"Jumlah itu bertambah 1.508 orang dibanding musim haji tahun lalu," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur H Saifi.

Jumlah itu juga termasuk jamaah calon haji dari Provinsi Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara. Semuanya masuk bergiliran ke Asrama Haji Batakan untuk persiapan akhir keberangkatan. (*)

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017