Penajam (ANTARA Kaltim) -  Warga Kelurahan Nenang, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, meminta pemerintah kabupaten untuk segera memperbaiki jalan masyarakat di wilayah itu.

Hasanudin, Ketua RT 08 Kelurahan Nenang, saat ditemui di Penajam, Minggu mengatakan, warga sangat berharap Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara segera memperbaiki jalan masyarakat yang hingga kini dinilai kurang layak.

"Kami minta agar pemerintah kabupaten peka dan bisa lebih memberikan perhatian kepada masyarakat," ujarnya.

Dari pantuan di lapangan, akses jalan di lingkungan warga RT 06, 07 dan 08 Kelurahan Nenang, selain rusak dan sempit juga licin sehingga berbahaya ketika melalui jalan itu.

Selain itu, jika air laut pasang, kondisi jalan tersebut semakin berbahaya karena berada dipinggiran laut.

Menurut Hasanuddin, hampir setiap tahun mengajukan perbaikan jalan itu pada musyawarah rencana pembangunan atau musrenbang, namun hingga kini belum ada realisasi.

"Kami juga meminta bantuan UPT-PU (Unit Pelaksana Teknis Pekerjaan Umum) Kecamatan Penajam, tapi hasilnya tidak maksimal," ungkapnya.

UPT-PU Kecamatan Penajam lanjut Hasanuddin, hanya meratakan tanah sejauh 20 meter dari 430 meter panjang jalan, dan hingga kini tidak pernah menyelesaikan pekerjaan jalan itu.

Maskur, Ketua RT 06 Kelurahan Nenang, juga menyatakan merasa khawatir dengan kondisi jalan masyarakat yang semakin berbahaya jika air laut pasang tersebut.

"Kondisi jalan rusak, sempit serta licin dan semakin berbahaya jika air laut pasang itu sudah bertahun-tahun tidak diperhatikan pemerintah kabupaten," ucapnya.

Warga Kelurahan Nenang berharap, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara memberikan perhatian terhadap jalan masyarakat yang tidak jauh dari pusat pemerintahan tersebut.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pembangunan Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara Alimuddin menyatakan, Dinas Pekerjaan Umum setempat sudah membuat rencana melakukan perbaikan jalan kabupaten maupun jalan masyarakat di daerah setempat.

"Dinas Pekerjaan Umum sudah menyusun rencana untuk melakukan perbaikan jalan kabupaten maupun jalan masyarakat, tapi sifatnya hanya perbaikan bukan peningkatan jalan karena anggaran yang terbatas," jelasnya. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017