Penajam (ANTARA Kaltim) - Pengerjaan Masjid Agung di Jalan Poros Kilometer 9 Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam sudah mencapai 80 persen, kata Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar.

"Pembangunan Masjid Agung yang ditargetkan rampung Mei 2017, progres pengerjaannya hingga saat ini telah mencapai 80 persen, ujar Yusran Aspar saat meninjau pembangunan Masjid Agung, Jumat.

Bupati meminta kontraktor pelaksana segera memasang lampu agar Masjid Agung tersebut tidak terlihat gelap.

Bukan hanya memeriksa kesiapan fisik bangunan, Yusran Aspar juga memeriksa seluruh fasilitas di dalam masjid yang nilainya sudah hampir sempurna.

"Kami optimistis kontraktor pelaksana dapat menyelesaikan pembangunan Masjid Agung itu tepat waktu," katanya.

Yusran Aspar menyatakan pembangunan Masjid Agung tersebut ditangani kontraktor pelaksana yang profesional, sehingga sudah berjalan sesuai jadwal.

Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara terus mengebut penyelesaian pembangunan Masjid Agung yang diberi nama Al-Azhar itu.

Masjid Agung tersebut akan dijadikan arena utama pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran atau MTQ ke-39 tingkat Provinsi Kalimantan Timur, yang akan digelar 13-21 Mei 2017.

Kendati pengerjaan Masjid Agung tersebut belum rampung 100 persen, namun tempat ibadah itu sudah mulai difungsikan.

Yusran Aspar meyakini masjid itu akan rampung dan dapat digunakan sebagai arena utama MTQ tingkat Provinsi Kaltim.

Penyelesaian Masjid Agung tersebut molor dari target awal pada Desember 2016, karena faktor cuaca dan persoalan anggaran.

Pembangunan Masjid Agung yang menelan dana sekitar Rp38 miliar melalui skema pembiayaan tahun jamak itu, sesuai kontrak selesai Juli 2017.

Setelah Masjid Agung tersebut rampung 100 persen, selanjutnya diserahterimakan kepada Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara. (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017