Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 110 anak di Kecamatan Samarinda Utara, Samarinda, Kalimantan Timur, mengikuti khitan massal yang digelar oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kencana, dalam rangkaian HUT perusahaan itu yang ke-43.
"Sunatan massal yang diikuti 110 anak ini, semuanya berasal dari Kecamatan Samarinda Utara yang tersebar di 18 kelurahan, terutama di Kelurahan Lempake," ujar Direktur Utama PDAM Tirta Kencana Samarinda, Alimudin di Samarinda, Ahad.
Hal itu dikatakannya saat menghadiri pembukaan sunatan massal setelah acara jalan santai yang dipusatkan di lapangan sepak bola Lempake.
Ia berharap bantuan sosial kemasyarakatan dari perusahaan yang dipimpinnya itu bisa meringankan biaya bagi keluarga, karena dengan kegiatan ini orang tua mereka tidak perlu mengeluarkan uang untuk khitan anaknya.
Khitan massal tersebut dibuka setelah acara jalan santai selesai. Tampak ribuan peserta jalan santai memadati lapangan sepak bola Lempake bersama pegawai PDAM Tirta Kencana.
Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang dan istri bersama Pj Sekkot Samarinda Hermanto, Direktur Utama Alimudin, Direktur Umum dan Keuangan Yusriansyah, Direktur Teknik Said Abdul Hamid, Ketua Dewan Pengawas H Syamsul Bachri, dan sejumlah pejabat Pemkot Samarinda, tampak ikut meramaikan jalan sehat dalam rangka HUT PDAM tersebut.
Setelah jalan santai bersama ribuan warga, wali kota dan rombongan langsung menjungi lokasi sunatan masal, kemudian memberikan dukungan dan doa kepada anak-anak yang akan dikhitan yang digelar dekat lapangan, yakni di salah satu ruang SDN 01 Lempake.
Sementara dalam acara jalan santai tersebut, terdapat dua hadiah umroh yang didapatkan peserta. Dua tiket umroh itu berasal dari Wali Kota Samarinda dan Wakil Wali Kota Samarinda.
Ada pula berbagai hadiah `doorprize` menarik lainnya totalnya berjumlah 84 buah yang diantaranya sepeda motor. Puluhan hadiah menarik ini selain dari PDAM juga dari sponsor seperti dari perbankan dan rekanan mitra kerja PDAM Tirta Kencana.
Dalam kesempatan itu Alimudin mengatakan, sejak 1985 masyarakat Lempake sudah mendapat pelayanan air bersih PDAM. Sedangkan pelayanan secara menyeluruh dilakukan pada 2013, setelah diresmikannya instalasi di Gunung Lingai. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Sunatan massal yang diikuti 110 anak ini, semuanya berasal dari Kecamatan Samarinda Utara yang tersebar di 18 kelurahan, terutama di Kelurahan Lempake," ujar Direktur Utama PDAM Tirta Kencana Samarinda, Alimudin di Samarinda, Ahad.
Hal itu dikatakannya saat menghadiri pembukaan sunatan massal setelah acara jalan santai yang dipusatkan di lapangan sepak bola Lempake.
Ia berharap bantuan sosial kemasyarakatan dari perusahaan yang dipimpinnya itu bisa meringankan biaya bagi keluarga, karena dengan kegiatan ini orang tua mereka tidak perlu mengeluarkan uang untuk khitan anaknya.
Khitan massal tersebut dibuka setelah acara jalan santai selesai. Tampak ribuan peserta jalan santai memadati lapangan sepak bola Lempake bersama pegawai PDAM Tirta Kencana.
Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang dan istri bersama Pj Sekkot Samarinda Hermanto, Direktur Utama Alimudin, Direktur Umum dan Keuangan Yusriansyah, Direktur Teknik Said Abdul Hamid, Ketua Dewan Pengawas H Syamsul Bachri, dan sejumlah pejabat Pemkot Samarinda, tampak ikut meramaikan jalan sehat dalam rangka HUT PDAM tersebut.
Setelah jalan santai bersama ribuan warga, wali kota dan rombongan langsung menjungi lokasi sunatan masal, kemudian memberikan dukungan dan doa kepada anak-anak yang akan dikhitan yang digelar dekat lapangan, yakni di salah satu ruang SDN 01 Lempake.
Sementara dalam acara jalan santai tersebut, terdapat dua hadiah umroh yang didapatkan peserta. Dua tiket umroh itu berasal dari Wali Kota Samarinda dan Wakil Wali Kota Samarinda.
Ada pula berbagai hadiah `doorprize` menarik lainnya totalnya berjumlah 84 buah yang diantaranya sepeda motor. Puluhan hadiah menarik ini selain dari PDAM juga dari sponsor seperti dari perbankan dan rekanan mitra kerja PDAM Tirta Kencana.
Dalam kesempatan itu Alimudin mengatakan, sejak 1985 masyarakat Lempake sudah mendapat pelayanan air bersih PDAM. Sedangkan pelayanan secara menyeluruh dilakukan pada 2013, setelah diresmikannya instalasi di Gunung Lingai. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017