Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sebanyak 159 atlet dan ofisial yang tergabung dalam kontingen Kalimantan Timur dilepas Wakil Gubernur Mukmin Faisal, Selasa, untuk berlaga pada pesta olahraga persahabatan "Brunei Indonesia Malaysia Philipina East ASEAN Growth Area (BIMP-EAGA 2016) yang berlangsung di Samarinda, 7-12 Desember.
Pada acara pelepasan itu, Mukmin berharap seluruh atlet berjuang maksimal untuk mewujudkan prestasi terbaik di setiap cabang olahraga yang dipertandingkan, namun tetap menjunjung sportivitas dan semangat persahabatan.
Menurut ia, BIMP-EAGA Friendship Games merupakan ajang silaturahmi antarnegara di Asia Tenggara yang dikemas dalam sebuah pertandingan olahraga, sehingga ikatan persahabatan harus tetap di kedepankan.
"Kami bangga ajang BIMP-EAGA ini melibatkan beberapa negara tetangga dan berharap atlet Kaltim bisa menampilkan yang terbaik, serta berjuang meraih medali," kata Mukmin.
Tuan rumah Kaltim menurunkan sebanyak 159 atlet beserta ofisial dan pelatih yang akan berlaga di 12 cabang olahraga, meliputi atletik, futsal, sepak takraw, bulu tangkis, tenis meja, tenis, panahan, pencak silat, karate, bola voli pantai, bola basket, dan golf sebagai cabang ekshibisi.
Ketua Kontingen BIMP-EAGA Kaltim Andi Harun mengatakan para atlet Kaltim yang turun padai ajang ini rata-rata berusia di bawah 21 tahun dan ber asal dari Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) serta sebagian besar atlet yang tampil di PON 2016.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya berharap para atlet bisa memaksimalkan kesempatan bertanding di BIMP-EAGA untuk persiapan khusus menjelang PON Remaja 2017
"Harapan kita pertandingan ini menjadi pendidikan dan tolak ukur serta uji coba bagi para atlet untuk uji kemampuan. Mereka ini batas maksimal 21 tahun, semoga ini bisa kita manfaatkan untuk persiapan PON Remaja tahun depan," ujar Zuhdi. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
Pada acara pelepasan itu, Mukmin berharap seluruh atlet berjuang maksimal untuk mewujudkan prestasi terbaik di setiap cabang olahraga yang dipertandingkan, namun tetap menjunjung sportivitas dan semangat persahabatan.
Menurut ia, BIMP-EAGA Friendship Games merupakan ajang silaturahmi antarnegara di Asia Tenggara yang dikemas dalam sebuah pertandingan olahraga, sehingga ikatan persahabatan harus tetap di kedepankan.
"Kami bangga ajang BIMP-EAGA ini melibatkan beberapa negara tetangga dan berharap atlet Kaltim bisa menampilkan yang terbaik, serta berjuang meraih medali," kata Mukmin.
Tuan rumah Kaltim menurunkan sebanyak 159 atlet beserta ofisial dan pelatih yang akan berlaga di 12 cabang olahraga, meliputi atletik, futsal, sepak takraw, bulu tangkis, tenis meja, tenis, panahan, pencak silat, karate, bola voli pantai, bola basket, dan golf sebagai cabang ekshibisi.
Ketua Kontingen BIMP-EAGA Kaltim Andi Harun mengatakan para atlet Kaltim yang turun padai ajang ini rata-rata berusia di bawah 21 tahun dan ber asal dari Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) serta sebagian besar atlet yang tampil di PON 2016.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kaltim Zuhdi Yahya berharap para atlet bisa memaksimalkan kesempatan bertanding di BIMP-EAGA untuk persiapan khusus menjelang PON Remaja 2017
"Harapan kita pertandingan ini menjadi pendidikan dan tolak ukur serta uji coba bagi para atlet untuk uji kemampuan. Mereka ini batas maksimal 21 tahun, semoga ini bisa kita manfaatkan untuk persiapan PON Remaja tahun depan," ujar Zuhdi. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016