Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui perwakilan Kantor Bahasa Provinsi Kalimantan Timur, dalam rangkaian Bulan Bahasa dan Sastra, menggelar lomba penulisan feature (karangan khas) dengan hadiah total Rp9,75 juta.
"Peserta lomba penulisan feature adalah mahasiswa dan masyarakat umum, termasuk guru baik di Provinsi Kalimantan Timur maupun di Provinsi Kalimantan Utara," ujar Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kaltim Imam Budi Utomo di Samarinda, Minggu.
Ketentuan umum bagi peserta adalah karya feature berkaitan dengan tokoh kebahasaan dan kesastraan baik di Kaltim maupun Kaltara, karya tulis peserta tidak mengandung unsur Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) maupun unsur pornografi.
Karya yang diikutsertakan dalam lomba harus asli (bukan saduran atau terjemahan), belum pernah diterbitkan, dan belum pernah diikutsertakan dalam lomba apa pun.
Karangan diketik rapi menggunakan program MS Word, kertas kuarto, huruf Times New Roman 12, spasi 1,5, dengan panjang 5-10 halaman.
Naskah dikirim ke panitia sebanyak empat rangkap dilampiri biodata, alamat pengirim, nomor telepon yang dapat dihubungi, dan fotokopi KTP/Kartu Mahasiswa, atau identitas lain.
Peserta hanya diperbolehkan mengirimkan satu judul karya tulis, sedangkan naskah yang masuk akan menjadi milik panitia.
Naskah boleh dikirim langsung atau melalui pos ke Kantor Bahasa Kalimantan Timur, Jalan Batu Cermin 25, Sempaja Utara, Samarinda Utara. Naskah selambatnya sudah dikirim ke panitia pada 30 Oktober 2016.
Menurutnya, penilaian feature meliputi substansi, gaya penulisan, dan kebahasaan. Enam pemenang akan diumumkan pada pertengahan November 2016. Untuk juri terdiri atas peneliti, akademisi, pekerja media, praktisi bidang kebahasaan dan kesastraan.
"Total hadiah Rp9,75 juta itu adalah untuk pemenang 1 mendapat uang pembinaan Rp3 juta, pemenang 2 Rp2,5 juta, pemenang 3 Rp2 juta, juara harapan 1 Rp1 juta, harapan 2 Rp750 ribu, dan juara harapan 3 mendapat Rp500 ribu," ujar Imam. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Peserta lomba penulisan feature adalah mahasiswa dan masyarakat umum, termasuk guru baik di Provinsi Kalimantan Timur maupun di Provinsi Kalimantan Utara," ujar Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kaltim Imam Budi Utomo di Samarinda, Minggu.
Ketentuan umum bagi peserta adalah karya feature berkaitan dengan tokoh kebahasaan dan kesastraan baik di Kaltim maupun Kaltara, karya tulis peserta tidak mengandung unsur Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) maupun unsur pornografi.
Karya yang diikutsertakan dalam lomba harus asli (bukan saduran atau terjemahan), belum pernah diterbitkan, dan belum pernah diikutsertakan dalam lomba apa pun.
Karangan diketik rapi menggunakan program MS Word, kertas kuarto, huruf Times New Roman 12, spasi 1,5, dengan panjang 5-10 halaman.
Naskah dikirim ke panitia sebanyak empat rangkap dilampiri biodata, alamat pengirim, nomor telepon yang dapat dihubungi, dan fotokopi KTP/Kartu Mahasiswa, atau identitas lain.
Peserta hanya diperbolehkan mengirimkan satu judul karya tulis, sedangkan naskah yang masuk akan menjadi milik panitia.
Naskah boleh dikirim langsung atau melalui pos ke Kantor Bahasa Kalimantan Timur, Jalan Batu Cermin 25, Sempaja Utara, Samarinda Utara. Naskah selambatnya sudah dikirim ke panitia pada 30 Oktober 2016.
Menurutnya, penilaian feature meliputi substansi, gaya penulisan, dan kebahasaan. Enam pemenang akan diumumkan pada pertengahan November 2016. Untuk juri terdiri atas peneliti, akademisi, pekerja media, praktisi bidang kebahasaan dan kesastraan.
"Total hadiah Rp9,75 juta itu adalah untuk pemenang 1 mendapat uang pembinaan Rp3 juta, pemenang 2 Rp2,5 juta, pemenang 3 Rp2 juta, juara harapan 1 Rp1 juta, harapan 2 Rp750 ribu, dan juara harapan 3 mendapat Rp500 ribu," ujar Imam. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016