Samarinda, (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melakukan pembinaan dalam rangka lomba desa/kelurahan untuk menghadapi lomba desa sekaligus menentukan yang terbaik dalam persiapan menghadapi lomba tingkat Regional III wilayah Kalimantan dan Sulawesi.
"Terdapat enam desa/kelurahan yang sedang kami bina. Pembinaan pertama kami lakukan di Kelurahan Muara Jawa Ilir, Kutai Kartanegara, dan di Bukuan, Palaran, Samarinda hari ini," ujar Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kaltim Moh Jauhar Efendi di Samarinda, Senin.
Desa dan kelurahan lain yang dilakukan pembinaan secara bergiliran itu adalah Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan.
Kemudian Desa Sidorejo, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Desa Swarga Bara, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, dan Desa Tepian Buah, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau.
Menurut Jauhar, ada beberapa kriteria dalam pembinaan menuju penilaian lomba desa/kelurahan, antara lain kreativitas atau inovasi pemerintah desa atau kelurahan dalam memberdayakan masyarakat dan memanfaatkan potensi lokal, baik mengenai sisi ekonomi, sosial kemasyarakatan, maupun sektor lain.
"Kriteria lain yang dinilai seperti pengembangan perekonomian, pendidikan, kesehatan, administrasi pemerintahan maupun kelembagaan mitra kerja pemerintah desa dan kelurahan," tambahnya.
Kelembagaan mitra kerja yang juga menjadi perhatian dalam penilaian ini seperti peran yang dilakukan Pembinaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Badan Kerja Sama Antar Desa ( BKAD), karang taruna, dan lembaga lain di level desa/kelurahan.
"Kelurahan dan desa mana pun yang akan mendapat nilai terbaik dalam lomba tingkat Kaltim mendatang, akan diikutkan dalam lomba tingkat Regional III tahun 2017. Untuk tahun ini ada dua dari Kaltim yang dapat juara tingkat Regional III, yakni kelurahan di Bontang juara 1 dan desa di Paser juara 3," ujar Jauhar. *
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016