Samarinda (ANTARA Kaltim) – Anggota Pansus pembahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Kaltim Kelompok Wilayah Tengah, Saefuddin Zuhri meninjau lokasi proyek pembangunan turap, talud, bronjong yang didanai Anggaran Tahun 2015 sebesar Rp 21 miliar. 

Anggaran tersebut terbagi menjadi tiga titik lokasi tersebar. Yakni ruas Jalan Mas Mansyur Loa Bakung Samarinda, ruas Jalan P. Suryanata – Simpang tiga Patung Lembuswana dan ruas Jalan Anggana. 

“Sejauh ini pada salah satu lokasi pelaksanaan proyek pembangunan yang berada di Jalan Mas Mansyur Loa Bakung cukup baik. Tidak ada permasalahan. Hanya ada pengerjaan kurang sedikit memuaskan bagi masyarakat atas karena badan jalan tidak rata,” kata Saefuddin saat meninjau lokasi bersama Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kaltim, Senin (27/6).

Warga Kelurahan Loa Bakung, Hamdani menyampaikan keluhan kepada wakil rakyat Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Samarinda ini soal badan jalan yang tidak rata. Tak ratanya jalan tentu membuat kendaraan bermuatan yang berkecepatan tinggi akan terguncang, dan dapat membahayakan pengguna jalan. “Kalau bisa jalan yang tidak rata ini ada perbaikan dan pengaspalan. Sehingga pengendara jalan dapat melintas dengan lancar,” ucap Hamdani. 

Politikus Partai Nasdem mengatakan usul warga ini harus diperhatikan. Ia juga menginginkan selama proses pelaksanaan kerja dalam peninjauan lapangan, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) wajib mendampingi pansus. 

“Pansus Kelompok Wilayah Tengah meliputi Kota Samarinda, Kukar, Kubar dan Mahulu akan terus melakukan pengecekan terhadap pelaksanaan program pembangunan APBD 2015. Dalam waktu singkat selama 30 hari, Pansus  harus mampu bekerja maksimal,” imbuh Saefuddin. (Humas DPRD kaltim/adv)


Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016