Tana Paser (ANTARA Kaltim) - Polres Paser menggelar Operasi Simpatik selama 20 hari yakni mulai 1 hingga 21 Maret 2016 pada sejumlah kawasan tertib lalu lintas di daerah itu.
"Terhitung hari ini, operasi simpatik diberlakukan," kata Kasatlantas Polres Paser, Ajun Komisaris Hendro Wibowo SH di Tanah Grogot, Selasa.
Operasi Simpatik kata Hendro, merupakan operasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian untuk menarik simpati masyarakat pada Polisi ketimbang mengedepankan tindakan hukum.
"Dalam operasi ini kami mengedepankan sikap preventif, atau pencegahan," katanya.
Kawasan tertib lalu lintas yang menjadi titik Operasi Simpatik, lanjut dia yakni mulai dari kilometer satu sampai Simpang Tiga Siring Kandilo, anah Grogot.
Polres Paser kata dia, juga akan menggelar operasi pada beberapa lokasi rawan pelanggaran lalu-lintas.
"Lokasi operasi meliputi pasar tumpah, parkir liar, balapan liar serta kendaraan melawan arus lalu-lintas," ujar Hendro.
Dalam operasi tersebut lanjut Hendro, Polres Paser juga melibatkan TNI, Dishub serta Satpol PP.
Ia menghimbau masyarakat agar mematuhi tata tertib berkendara melengkapi surat-surat kendaraan bermotor.
"Sebelum berkendaraan, masyarakat terlebih dahulu mengecek perlengkapan teknis pendukung kendaraan bermotor yang meliputi spion, lampu, rem, helm standar serta kelengkapan lainnya," katanya.
Satuan Lalu Lintas Polres Paser kata Hendro, sebelumnya telah melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan Operasi Simpatik dengan membagikan brosur, memasang spanduk tertib lalu lintas, upaya kanalisasi kawasan tertib lalu-lintas dan pembinaan serta penyuluhan ke sekolah-sekolah.
"Saya berharap masyarakat bisa semakin sadar dan paham tata tertib berlalu lintas dengan operasi simpatik ini. Tentu dengan sikap simpatik polisi dalam menyampaikannya," kata Hendro. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016
"Terhitung hari ini, operasi simpatik diberlakukan," kata Kasatlantas Polres Paser, Ajun Komisaris Hendro Wibowo SH di Tanah Grogot, Selasa.
Operasi Simpatik kata Hendro, merupakan operasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian untuk menarik simpati masyarakat pada Polisi ketimbang mengedepankan tindakan hukum.
"Dalam operasi ini kami mengedepankan sikap preventif, atau pencegahan," katanya.
Kawasan tertib lalu lintas yang menjadi titik Operasi Simpatik, lanjut dia yakni mulai dari kilometer satu sampai Simpang Tiga Siring Kandilo, anah Grogot.
Polres Paser kata dia, juga akan menggelar operasi pada beberapa lokasi rawan pelanggaran lalu-lintas.
"Lokasi operasi meliputi pasar tumpah, parkir liar, balapan liar serta kendaraan melawan arus lalu-lintas," ujar Hendro.
Dalam operasi tersebut lanjut Hendro, Polres Paser juga melibatkan TNI, Dishub serta Satpol PP.
Ia menghimbau masyarakat agar mematuhi tata tertib berkendara melengkapi surat-surat kendaraan bermotor.
"Sebelum berkendaraan, masyarakat terlebih dahulu mengecek perlengkapan teknis pendukung kendaraan bermotor yang meliputi spion, lampu, rem, helm standar serta kelengkapan lainnya," katanya.
Satuan Lalu Lintas Polres Paser kata Hendro, sebelumnya telah melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan Operasi Simpatik dengan membagikan brosur, memasang spanduk tertib lalu lintas, upaya kanalisasi kawasan tertib lalu-lintas dan pembinaan serta penyuluhan ke sekolah-sekolah.
"Saya berharap masyarakat bisa semakin sadar dan paham tata tertib berlalu lintas dengan operasi simpatik ini. Tentu dengan sikap simpatik polisi dalam menyampaikannya," kata Hendro. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016