Penajam (ANTARA Kaltim) - Seorang balita di Penajam Paser Utara, bernama Muhammad Rahul Saputra (1), tewas di halaman rumahnya setelah terseret mobil "pick up".

Kapolres Penajam Paser Utara, Ajun Komisaris Besar Raden Djarot Agung Riadi, saat dihubungi di Penajam, Senin mengatakan, peristiwa tragis yang dialami balita yang beralamat di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku tersebut berlangsung pada Sabu (2/1) sekitar pukul 08.30 Wita

"Kami masih mendalami kasus kecelakaan yang mengakibatkan balita tewas di tempat itu, apakah terjadi karena kelalaian orang tua atau sopir mobil, karena anak bawah umur masih dalam pengawasan orang tua," kata Djarot Agung Riadi.

"Kami juga mendalami tempat kejadian perkara (TKP) apakah masuk kategori jalan, karena kecelakaan itu terjadi di halaman rumah korban," ujarnya.

Kecelakaan yang terjadi di halaman rumah korban tersebut lanjut Djarot Agung Riadi, berawal saat sopir "pick up" dengan nomor polisi KT 8248 AH Untung Suwignyo (57), mengantar air galon.

Namun tanda disadari, balita tersebut berada di bawah kolong "pick up" yang dikemudikan Untung Suwignyo tersebut.     

"Saat mobil sudah berjalan sekitar dua meter, ibu korban baru melihat dan langsung berteriak karena melihat anaknya terseret di kolong mobil tersebut," ujar Djarot Agung Riadi.

Sementara tambah Djarot Agung Riadi, selama Operasi Lilin Mahakam 2015, juga terjadi kecelakaan yang mengakibatkan Hartati (49) warga Desa Babulu Darat RT 01 meningal dunia setelah sepeda motor yang dikendarainya ditabrak mobil dari arah berlawanan di Jalan Provinsi kilometer 24 RT 03 Kecamatan Waru, pada Jumat (1/1) sekitar pukul 13.30 Wita.

Kecelakaan juga terjadi di Jalan Provinsi kilometer 21 Tunan, Kelurahan Petung, Kecamatan Penajam, Senin (28/12) sekitar pukul 20.30 Wita, kata Kapolres, yang mengakibatkan seorang pelajar bernama Tedy alias Fajar (14) tewas setelah motor yang dikendarainya menabrak truk tangki.

"Dari tiga kecelakaan tersbeut, kami mengamankan dua unit sepeda motor dan satu unit mobil "pick up" sebagai barang bukti. Terjadinya kecelakaan itu terjadi karena kelalaian para pengendara," ujarnya.

Polres Penajam Paser Utara pada Operasi Lilin Mahakam 2015 tambah Djarot Agung Riadi, juga berhasil mengamankan Rn warga Kecamatan Babulu pelaku curanmor (pencurian kendaraan bermotor) pada Sabtu (2/1) sekitar pukul 12.30 Wita, dengan barang bukti satu unit sepeda motor.

"Secara keseluruhan Operasi Lilin Mahakam yang digelar mulai 24 Desember 2015 sampai 2 Januari 2016, berjalan lancar dan kondusif," kata Djarot Agung Riadi.    (*)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2016