Samarinda (ANTARA Kaltim) - Jerih payah serta perjuangan atlet Kalimantan Timur pada Pra-PON ke-19 beberapa waktu yang lalu terbayarkan dengan pemberian bonus oleh KONI Kaltim beberapa waktu lalu.
Ketua DPRD Kaltim Syahrun yang hadir pada saat silaturahmi dan penyerahan bonus tersebut memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada atlet-atlet Kaltim yang telah berjuang keras dalam mengharumkan nama daerah.
Di hadapan atlet dan pelatih yang hadir pada saat itu ia mengatakan para pelatih serta atlet Kaltim adalah para pejuang dan pahlawan di bidang olahraga yang telah mengharumkan nama Kalimantan Timur.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada para atlet yang telah berlatih keras, kemudian bertanding mengerahkan segenap kemampuan, mulai teknik hingga strategi, untuk meraih prestasi terbaik,†katanya.
Ia juga mengatakan perkembangan olahraga di Kaltim satu dasawarsa terakhir menunjukkan prestasi yang luar biasa. Prestasi yang tercermin dalam peringkat perolehan medali pada PON, maupun event-event lain di tingkat nasional. Seperti kejurnas, maupun regional dan internasional, seperti Sea Games, Asian Games dan olimpiade.
Ia berharap Kaltim mampu mengulang kembali prestasi pada PON ke-17 tahun 2008 di mana Kaltim yang menjadi tuan rumah berada di peringkat tiga besar dengan perolehan 116 medali emas, 110 medali perak dan 115 medali perungu.
Sementara pada PON ke-18 di Riau, Kaltim berada pada peringkat lima besar, meraih 44 medali emas, 45 medali perak dan 50 medali perunggu, dengan total 139 medali.
“Tantangan terdekat kita yang menjadi tolok ulur keberhasilan pembinaan selama ini adalah PON ke-19 tahun 2016 di Jawa Barat. Tentu kita semua bertekad prestasi lima besar pada PON ke-18 di Riau, dapat kita pertahankan pada PON ke-19 di Jawa Barat tersebut. Semua harus optimistis, prestasi itu dapat diraih. Melalui persiapan matang yang kita lakukan, Kaltim insya Allah bisa mewujudkan target tersebut,†katanya.
Ia juga memint pelatih dan atlet tidak boleh lengah. Kaltim harus mempersiapkan diri secara maksimal melalui pemusatan latihan sentralisasi yang akan dimulai pada Maret 2016 hingga pelaksanaan PON ke-19 pada September 2016.
“Untuk memacu prestasi atlet Kaltim, DPRD Kaltim bersama pemerintah Provinsi juga telah bersepakat untuk mendukung penuh KONI Kaltim memberikan bonus 250 juta dan sebuah rumah bagi peraih medali emas PON ke-19 nanti,†katanya. (Humas DPRD Kaltim/adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Ketua DPRD Kaltim Syahrun yang hadir pada saat silaturahmi dan penyerahan bonus tersebut memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada atlet-atlet Kaltim yang telah berjuang keras dalam mengharumkan nama daerah.
Di hadapan atlet dan pelatih yang hadir pada saat itu ia mengatakan para pelatih serta atlet Kaltim adalah para pejuang dan pahlawan di bidang olahraga yang telah mengharumkan nama Kalimantan Timur.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada para atlet yang telah berlatih keras, kemudian bertanding mengerahkan segenap kemampuan, mulai teknik hingga strategi, untuk meraih prestasi terbaik,†katanya.
Ia juga mengatakan perkembangan olahraga di Kaltim satu dasawarsa terakhir menunjukkan prestasi yang luar biasa. Prestasi yang tercermin dalam peringkat perolehan medali pada PON, maupun event-event lain di tingkat nasional. Seperti kejurnas, maupun regional dan internasional, seperti Sea Games, Asian Games dan olimpiade.
Ia berharap Kaltim mampu mengulang kembali prestasi pada PON ke-17 tahun 2008 di mana Kaltim yang menjadi tuan rumah berada di peringkat tiga besar dengan perolehan 116 medali emas, 110 medali perak dan 115 medali perungu.
Sementara pada PON ke-18 di Riau, Kaltim berada pada peringkat lima besar, meraih 44 medali emas, 45 medali perak dan 50 medali perunggu, dengan total 139 medali.
“Tantangan terdekat kita yang menjadi tolok ulur keberhasilan pembinaan selama ini adalah PON ke-19 tahun 2016 di Jawa Barat. Tentu kita semua bertekad prestasi lima besar pada PON ke-18 di Riau, dapat kita pertahankan pada PON ke-19 di Jawa Barat tersebut. Semua harus optimistis, prestasi itu dapat diraih. Melalui persiapan matang yang kita lakukan, Kaltim insya Allah bisa mewujudkan target tersebut,†katanya.
Ia juga memint pelatih dan atlet tidak boleh lengah. Kaltim harus mempersiapkan diri secara maksimal melalui pemusatan latihan sentralisasi yang akan dimulai pada Maret 2016 hingga pelaksanaan PON ke-19 pada September 2016.
“Untuk memacu prestasi atlet Kaltim, DPRD Kaltim bersama pemerintah Provinsi juga telah bersepakat untuk mendukung penuh KONI Kaltim memberikan bonus 250 juta dan sebuah rumah bagi peraih medali emas PON ke-19 nanti,†katanya. (Humas DPRD Kaltim/adv)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015