Samarinda (ANTARA Kaltim) - Darlis Pattolongi terpilih untuk memimpin DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Timur 2015-2020 yang merupakan periode kedua, pada musyawarah wilayah DPW PAN Kaltim ke-4 di Samarinda, Rabu malam.
Darlis menjadi calon tunggal yang dipilih oleh lima tim formatur, setelah pesaingnya Dayang Donna Faroek dinyatakan gugur pada saat pencalonan sesuai tatib muswil dan anggaran rumah tanggga partai.
Putri Gubernur Kaltim tersebut tidak lolos dalam verifikasi tim formatur, karena terganjal persyaratan harus terdaftar sebagai pengurus harian PAN Kaltim atau kepengurusan dibawahnya minimal satu periode.
Hasil pemilihan ketua DPW PAN Kaltim oleh tim formatur dibacakan pengurus DPP PAN Andi Taher Parasong, sekitar pukul 21.00 wita.
Pascapengumuman ketua terpilih tersebut terjadi insiden penghalangan sekelompok massa yang disinyalir pendukung Dayang Donna Faroek, yang berjaga di pintu keluar. Mereka menghalangi para peserta muswil keluar dari Ballroom Hotel Messra Samarinda.
Kelompok itu datang ke acara muswil sejak, Rabu siang, meski Dayang Donna Faroek tidak berada dalam acara pemilihan.
Aparat kepolisian bertindak sigap dan cepat mengamankan situasi sehingga insiden tidak berlanjut lama.
Mengomentari insiden tersebut Ketua terpilih Darlis Pattolongi mengatakan bahwa insiden tersebut merupakan hal yang biasa dalam acara muswil.
"Ini bentuk dari apresiasi massa, itu hal yang biasa dan tidak perlu dibesar-besarkan,"katanya.
Meski demikian, Darlis menjanjikan akan membuka ruang bagi Donna Faroek untuk masuk dalam keluarga besar PAN.
"Terserah dia (Donna-red) mau menjabat posisi apa akan kita akomodir masuk dalam kepengurusan DPW," jelasnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Darlis menjadi calon tunggal yang dipilih oleh lima tim formatur, setelah pesaingnya Dayang Donna Faroek dinyatakan gugur pada saat pencalonan sesuai tatib muswil dan anggaran rumah tanggga partai.
Putri Gubernur Kaltim tersebut tidak lolos dalam verifikasi tim formatur, karena terganjal persyaratan harus terdaftar sebagai pengurus harian PAN Kaltim atau kepengurusan dibawahnya minimal satu periode.
Hasil pemilihan ketua DPW PAN Kaltim oleh tim formatur dibacakan pengurus DPP PAN Andi Taher Parasong, sekitar pukul 21.00 wita.
Pascapengumuman ketua terpilih tersebut terjadi insiden penghalangan sekelompok massa yang disinyalir pendukung Dayang Donna Faroek, yang berjaga di pintu keluar. Mereka menghalangi para peserta muswil keluar dari Ballroom Hotel Messra Samarinda.
Kelompok itu datang ke acara muswil sejak, Rabu siang, meski Dayang Donna Faroek tidak berada dalam acara pemilihan.
Aparat kepolisian bertindak sigap dan cepat mengamankan situasi sehingga insiden tidak berlanjut lama.
Mengomentari insiden tersebut Ketua terpilih Darlis Pattolongi mengatakan bahwa insiden tersebut merupakan hal yang biasa dalam acara muswil.
"Ini bentuk dari apresiasi massa, itu hal yang biasa dan tidak perlu dibesar-besarkan,"katanya.
Meski demikian, Darlis menjanjikan akan membuka ruang bagi Donna Faroek untuk masuk dalam keluarga besar PAN.
"Terserah dia (Donna-red) mau menjabat posisi apa akan kita akomodir masuk dalam kepengurusan DPW," jelasnya. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015