London (ANTARA News) - Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur Yusran Aspar beserta rombongan pemerintah daerah setempat melakukan kunjungan kerja ke Rusia.

Rombongan Pemkab Penajam Paser Utara telah melakukan pertemuan dengan Wakil Dubes RI untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus, Nugroho Setyadie di Moskow, sebut keterangan KBRI Moskow yang diterima Antara London, Kamis.

Kunjungan ke Rusia ini merupakan undangan Russian Railways (RZD), salah satu investor Rusia untuk menggarap proyek pembangunan jalur kereta api di Kalimantan Timur, angkutan batu bara yang menghubungkan Kutai Barat, Paser, Kabupaten Penajam Paser Utara dan Balikpapan, 

Pembangunan jalur kereta api dapat mempermudah akses pengiriman batu bara di wilayah tersebut. Selama ini batubara tersebut diangkut dengan truk-truk selanjutnya dibawa dengan kapal besar yang seringkali mengalami kesulitan saat melewati beberapa jalur sungai. 

Selama berada di Rusia, delegasi Kabupaten Penajam Paser Utara yang  terdiri dari unsur Pemerintah Daerah, KADIN Daerah dan kalangan pengusaha juga melakukan kunjungan ke Kazan dan St. Petersburg melihat langsung technopark yang akan dikembangkan di Kalimantan Timur, khususnya Kabupaten Penajam Paser Utara. 

Dalam kesempatan tersebut, Nugroho Setyadie menyampaikan KBRI Moskow mendukung upaya Kabupaten Penajam Paser Utara membahas tindak lanjut kerja sama pembangunan rel kereta api dan upaya mempromosikan potensi yang dimiliki Kabupaten Penajam Paser Utara diminati pebisnis Rusia.

Rusia tengah gencar mencari mitra bisnis baru sebagai alternatif pengembangan kerja sama di luar kawasan Eropa dan Amerika yang antara lain dipicu pemberlakuan sanksi ekonomi pihak Barat (Uni Eropa dan Amerika Serikat) kepada Rusia hingga Januari 2016. 

Rusia memandang kawasan Asia Pasifik, termasuk negara-negara ASEAN sebagai kawasan dinamis potensial menjadi mitra kerja sama di berbagai sektor. Indonesia salah satu negara utama di ASEAN, dapat memanfaatkan momentum tersebut untuk peningkatan kerja sama ekonomi-perdagangan, investasi dan pariwisata.

Nugroho Setyadie mengatakan banyak potensi unggulan di daerah untuk dikembangkan namun seringkali minimnya informasi yang disampaikan ke berbagai Perwakilan RI di luar negeri sehingga banyak pengusaha dan investor asing yang tidak mengetahui peluang tersebut, termasuk adanya kesulitan memulai kerja sama dengan calon mitranya di Indonesia. 

KBRI Moskow memperjuangkan kepentingan nasional di luar negeri, selalu siap mendukung dan membantu pemerintah daerah, termasuk Pemerintah Provinsi Kaltim dan Kabupaten Penajam Paser Utara guna merealisasikan hubungan kerja sama dengan pelaku bisnis Rusia, termasuk menjajaki kemungkinan masuknya produk-produk unggulan Kalimantan Timur di pasar Rusia. 

Bupati Penajam Paser Utara pada kesempatan tersebut menyampaikan mengenai tindaklanjut kerja sama pembangunan jalur kereta api yang masih terkendala masalah perizinan dan pembebasan lahan serta langkah yang telah dilakukan pemerintah daerah untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

Dijelaskan pula mengenai potensi yang dimiliki daerah Penajam Paser Utara, antara lain di sektor CPO, minyak dan gas, kayu dan batubara. Disamping itu, Kabupaten Penajam Paser juga memiliki potensi yang besar di bidang pertanian dan perikanan. (*)

Pewarta: Zeynita Gibbons

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015