Samarinda (ANTARA Kaltim) – Terhitung 150 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menerima tanda kehormatan dari Presiden Republik Indonesia berupa anugerah Satya Lancana Karya Satya (SLKS).

Para penerima anugerah terdiri dari anugerah SLKS pengabdian 10 tahun sebanyak 28 orang, SLKS pengabdian 20 tahun dan SLKS 30 tahun masing-masing 61 orang.

Penganugerahan SLKS dari pemerintah itu merupakan rangkaian peringatan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia yang kali ini memasuki usia ke-70. Penyerahan anugerah SLKS dilakukan langsung oleh Gubernur Awang Faroek Ishak di Pendopo Lamin Etam, Jumat (14/8).

Menurut dia, Satya Lancana Karya Satya  merupakan anugerah sekaligus tanda penghargaan yang diberikan negara bagi PNS atas bukti kesetiaan, pengabdian dan kecakapan selama menjadi aparatur negara dan pelayan masyarakat

Gubernur berharap anugerah SLKS itu mampu memacu semangat kerja sehingga meningkatkan prestasi, dedikasi dan loyalitas serta integritas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat dalam  penyelenggaraan pemerintah.

“Anugerah yang diterima hendaknya mampu meningkatkan kinerja sekaligus prestasi, dedikasi, loyalitas dan integritas terhadap lingkup kerja. Terutama terhindar dari prilaku yang tercela serta perbuatan koruptif,” kata Awang Faroek Ishak, Jumat (14/8).

Saat ini  lanjutnya, pemerintah terus berupaya  menciptakan tata kelola pemerintah yang baik (good governance) yakni mewujudkan pemerintahan bersih terhindar dari tindak KKN  dan berwibawa atau mampu melaksanakan amanah negara dengan +penuh tanggungjawab.

Awang mengungkapkan prestasi yang telah diraih Kaltim dalam berbagai bidang kerja pemerintahan menunjukkan komitmen dan kesungguhan pemerintah daerah dalam mendukung berbagai program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah pusat.

Namun demikian, Gubernur mengingatkan, tantangan ke depan lebih besar terutama dalam upaya melaksanakan berbagai program pembangunan guna memajukan daerah serta mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat Kaltim.

“Masyarakat semakin kritis dan kewajiban kita adalah mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan mereka. Komitmen kita semua adalah memenuhi kebutuhan dasar masyarakat dan memberikan pelayanan terbaik bagi rakyat tanpa terkecuali,” tegas Gubernur.

Selain itu, kondisi daerah dengan berbagai permasalahan memerlukan perhatian dan komitmen yang tinggi di seluruh jajaran aparatur pemerintah daerah. Diantaranya, pembangunan infrastruktur, pengembangan perekonomian daerah serta antisipasi masalah sosial.

“Penurunan angka kemiskinan dan pengangguran menjadi prioritas kita. Namun, masalah sosial seperti masalah narkoba memerlukan perhatian khusus untuk segera dilakukan langkah dan upaya mengantisipasinya,” harap Awang Faroek Ishak.

Penganugerahan SLKS tahun ini diberikan kepada pejabat eselon II, III dan IV dari dinas/badan dan UPT di lingkungan Pemprov Kaltim. Acara dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kaltim serta pimpinan SKPD lingkup Pemprov Kaltim. (Humas Prov Kaltim/yans)

 

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015