Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Kepadatan penumpang masih terlihat di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur, baik di terminal keberangkatan maupun kedatangan.
Humas PT Angkasa Pura I Bandara Sepinggan, Balikpapan, Awaluddin ketika dihubungi di Balikpapan, Rabu, mengatakan jumlah penumpang yang berangkat dan datang cukup seimbang, kendati tidak sepadat sebelum lebaran pekan lalu.
"Tujuan utama mudik dari Balikpapan adalah Surabaya, Jakarta, Makassar, dan Banjarmasin. Begitu juga sebaliknya untuk penumpang yang datang sebagian besar dari kota-kota tersebut," katanya.
Data yang tercatat di Bandara Sepinggan, jumlah penumpang yang datang pada Selasa (21/7) sebanyak 11.036 orang, sementara jumlah penumpang yang berangkat mencapai 11.589 orang atau dua penerbangan lebih banyak daripada yang tiba.
Sedangkan jumlah total penumpang yngg berangkat sampai dgn H+2 atau Minggu (20/7) tercatat mencapai 214.581 orang, sementara yang datang 163.894 orang.
Menurut Awaluddin, jumlah penumpang tersebut dihitung dari H-15 atau 15 hari sebelum Idul Fitri di awal bulan Juli.
"Sejak saat itu, jumlah penumpang yang pergi cenderung meningkat dan selalu lebih banyak ketimbang penumpang yang datang," jelasnya.
Sementara di Pelabuhan Semayang, dari data H-2 sebelum Idul Fitri, tercatat hampir 6.000 penumpang diberangkatkan dengan tiga kapal, sedangkan jumlah penumpang yang turun di Balikpapan tidak lebih dari 400 orang.
Pada hari-hari sebelumnya, sejak H-15, rata-rata 3.000 penumpang bertolak dari Semayang menuju sejumlah pelabuhan tujuan di Surabaya, Makassar, Pare-pare, Bau-bau, dan Palu.
"Sekarang kita siap-siap untuk menyambut arus balik yang dimulai pertengahan pekan ini," kata Kepala Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Semayang, Balikpapan, Sugeng Wibowo.
Dari terminal bus antarkota antarprovinsi di kilomter 2 Jalan Soekarno-Hatta, sampai malam Idul Fitri 1436 Hijriah atau Kamis 17 Juli, perusahaan otobis Pulau Indah Jaya mengerahkan 20 armadanya untuk tujuan Banjarmasin dengan keberangkatan dari Balikpapan dan Samarinda.
"Untuk rute sebaliknya, hari itu kami hanya sediakan 10 bus saja," kata Charles, pemilik Pulau Indah Jaya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
Humas PT Angkasa Pura I Bandara Sepinggan, Balikpapan, Awaluddin ketika dihubungi di Balikpapan, Rabu, mengatakan jumlah penumpang yang berangkat dan datang cukup seimbang, kendati tidak sepadat sebelum lebaran pekan lalu.
"Tujuan utama mudik dari Balikpapan adalah Surabaya, Jakarta, Makassar, dan Banjarmasin. Begitu juga sebaliknya untuk penumpang yang datang sebagian besar dari kota-kota tersebut," katanya.
Data yang tercatat di Bandara Sepinggan, jumlah penumpang yang datang pada Selasa (21/7) sebanyak 11.036 orang, sementara jumlah penumpang yang berangkat mencapai 11.589 orang atau dua penerbangan lebih banyak daripada yang tiba.
Sedangkan jumlah total penumpang yngg berangkat sampai dgn H+2 atau Minggu (20/7) tercatat mencapai 214.581 orang, sementara yang datang 163.894 orang.
Menurut Awaluddin, jumlah penumpang tersebut dihitung dari H-15 atau 15 hari sebelum Idul Fitri di awal bulan Juli.
"Sejak saat itu, jumlah penumpang yang pergi cenderung meningkat dan selalu lebih banyak ketimbang penumpang yang datang," jelasnya.
Sementara di Pelabuhan Semayang, dari data H-2 sebelum Idul Fitri, tercatat hampir 6.000 penumpang diberangkatkan dengan tiga kapal, sedangkan jumlah penumpang yang turun di Balikpapan tidak lebih dari 400 orang.
Pada hari-hari sebelumnya, sejak H-15, rata-rata 3.000 penumpang bertolak dari Semayang menuju sejumlah pelabuhan tujuan di Surabaya, Makassar, Pare-pare, Bau-bau, dan Palu.
"Sekarang kita siap-siap untuk menyambut arus balik yang dimulai pertengahan pekan ini," kata Kepala Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Semayang, Balikpapan, Sugeng Wibowo.
Dari terminal bus antarkota antarprovinsi di kilomter 2 Jalan Soekarno-Hatta, sampai malam Idul Fitri 1436 Hijriah atau Kamis 17 Juli, perusahaan otobis Pulau Indah Jaya mengerahkan 20 armadanya untuk tujuan Banjarmasin dengan keberangkatan dari Balikpapan dan Samarinda.
"Untuk rute sebaliknya, hari itu kami hanya sediakan 10 bus saja," kata Charles, pemilik Pulau Indah Jaya.(*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015