Samarinda (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur mulai mendistribusikan materi ujian sekolah untuk jenjang SD/MI kepada 10 kabupaten/kota di daerah setempat, setelah bahannya diambil dari percetakan pemenang lelang materi ujian.
"Distribusi sudah kami lakukan mulai Jumat (8/5) atau empat hari lalu. Distribusi diutamakan pada sejumlah daerah yang sulit dijangkau, seperti Kabupaten Mahakam Ulu, Kutai Barat, dan Berau," ujar panitia Ujian Sekolah (US) SD/MI Kaltim M Syafri di Samarinda, Selasa.
Syafri yang juga Kasi Pembinaan Kurikulum dan Kesiswaan TK, SD dan SLB Disdik Kaltim itu, mengatakan distribusi materi US akan dilanjutkan hingga Rabu (13/5).
Sedangkan khusus untuk Dinas Pendidikan Kota Samarinda dan Balikpapan akan didistribusikan pada Sabtu, atau dua hari sebelum pelaksanaan ujian yang digelar pada 18-20 Mei.
Setelah materi US berada di Dinas Pendidikan kabupaten/kota masing-masing, selanjutnya menjadi tanggung jawab daerah setempat untuk mendistribusikan ke masing-masing satuan pendidikan, namun masih dalam pantauan Dinas Pendidikan Kaltim.
Dia juga mengatakan total peserta US SD/MI di kabupaten/kota di Provinsi Kaltim untuk tahun pelajaran 2014/2015 sebanyak 62.320 siswa/siswi.
Terdapat tiga mata pelajaran yang diujikan, yakni Bahasa Indonesia pada Senin (18/5), mata uji Matematika (19/5) dan mata uji IPA (20/5). Sedangkan ujian susulan juga digelar selama tiga hari pada 28-30 Mei.
US jenjang SD/MI tersebut dilakukan bersamaan dengan US Paket A, atau pendidikan di jalur nonformal yang setara dengan SD. Namun, US SD digelar pada pagi, sedangkan US Paket A digelar pada siang hari sampai sore atau pada pukul 13.30-15.30.
Dalam US Paket A mata pelajaran yang diujikan lebih banyak ketimbang US SD/MI. Untuk Paket A pada hari pertama terdapat dua mata uji, yakni Bahasa Indonesia dan Pendidikan Kewarganegaraan.
Pada hari kedua juga terdapat dua mata uji, yakni Matematika dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), sedangkan pada hari ketiga hanya ada satu mata uji, yakni Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Distribusi sudah kami lakukan mulai Jumat (8/5) atau empat hari lalu. Distribusi diutamakan pada sejumlah daerah yang sulit dijangkau, seperti Kabupaten Mahakam Ulu, Kutai Barat, dan Berau," ujar panitia Ujian Sekolah (US) SD/MI Kaltim M Syafri di Samarinda, Selasa.
Syafri yang juga Kasi Pembinaan Kurikulum dan Kesiswaan TK, SD dan SLB Disdik Kaltim itu, mengatakan distribusi materi US akan dilanjutkan hingga Rabu (13/5).
Sedangkan khusus untuk Dinas Pendidikan Kota Samarinda dan Balikpapan akan didistribusikan pada Sabtu, atau dua hari sebelum pelaksanaan ujian yang digelar pada 18-20 Mei.
Setelah materi US berada di Dinas Pendidikan kabupaten/kota masing-masing, selanjutnya menjadi tanggung jawab daerah setempat untuk mendistribusikan ke masing-masing satuan pendidikan, namun masih dalam pantauan Dinas Pendidikan Kaltim.
Dia juga mengatakan total peserta US SD/MI di kabupaten/kota di Provinsi Kaltim untuk tahun pelajaran 2014/2015 sebanyak 62.320 siswa/siswi.
Terdapat tiga mata pelajaran yang diujikan, yakni Bahasa Indonesia pada Senin (18/5), mata uji Matematika (19/5) dan mata uji IPA (20/5). Sedangkan ujian susulan juga digelar selama tiga hari pada 28-30 Mei.
US jenjang SD/MI tersebut dilakukan bersamaan dengan US Paket A, atau pendidikan di jalur nonformal yang setara dengan SD. Namun, US SD digelar pada pagi, sedangkan US Paket A digelar pada siang hari sampai sore atau pada pukul 13.30-15.30.
Dalam US Paket A mata pelajaran yang diujikan lebih banyak ketimbang US SD/MI. Untuk Paket A pada hari pertama terdapat dua mata uji, yakni Bahasa Indonesia dan Pendidikan Kewarganegaraan.
Pada hari kedua juga terdapat dua mata uji, yakni Matematika dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), sedangkan pada hari ketiga hanya ada satu mata uji, yakni Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015