Samarinda (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur siap mendistribusikan materi Ujian Nasional 2015 jenjang SMA, terutama untuk daerah-daerah yang jauh dan sulit dijangkau, seperti Kabupaten Mahakam Ulu, Berau, dan Kutai Kartanegara.
"Sekarang masih dalam proses pengepakan dan pemilihan materi per kabupaten/kota. Distribusi akan kami lakukan mulai 1 April, terutama untuk kabupaten yang memiliki kawasan perbatasan dan daerah terpencil," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Timur (Kaltim) Musyahrim di Samarinda, Senin.
Dua hari lalu, lanjut dia, materi UN sudah tiba di Balikpapan. Sampai sekarang pun masih berada di posko UN di Balikpapan, karena titik distribusi dilakukan dari Balikpapan.
Untuk distribusi materi ke daerah-daerah terdekat, katanya, akan dilakukan satu atau dua hari sebelum pelaksanaan UN yang digelar pada 13-15 April, seperti untuk Kota Balikpapan, Samarinda, dan Kota Bontang.
Sampai saat ini, lanjut dia, semua sekolah di Kaltim sudah siap menggelar UN baik SMA maupun SMK, baik UN yang berbasis kertas melalui lembar jawaban maupun UN yang berbasis komputer.
Sedangkan total peserta UN jenjang SLTA di Provinsi Kaltim untuk tahun pelajaran 2014/2015 ini mencapai 40.609 siswa, terdiri dari siswa SMA/MA sebanyak 20.279 peserta dan dari SMK/MA terdapat 20.330 peserta.
Untuk SMA terdapat tiga jurusan, yakni jurusan Bahasa sebanyak 404 peserta UN, jurusan IPA terdapat 9.404 peserta, dan jurusan IPS terdapat 10.471 peserta UN.
Peserta UN SMA terbanyak dari Kabupaten Kutai Kartanegara yang mencapai 4.453 siswa, disusul Samarinda 4.442 siswa, Balikpapan 3.658 siswa, Kabupaten Paser terdapat 1.578 siswa.
Kemudian Kutai Timur terdapat 1.408 siswa, Berau 1.390 siswa, Kutai Barat 1.038 siswa, Kota Bontang 1.230 siswa, Penajam Paser Utara 887 siswa, dan Kabupaten Mahakam Ulu hanya 195 peserta.
Sementara dari SMK yang terbanyak berasal dari Samarinda dengan jumlah 6.391 siswa, Balikpapan 4.004 siswa, Kutai Kartanegara 3.345 siswa, Kutai Timur 1.482 siswa, Bontang 1.149 siswa.
Selanjutnya, dari Kabupaten Paser sebanyak 1.095 siswa, Kutai Barat terdapat 1.073 siswa, Penajam Paser Utara 911 siswa, dan Mahakam Ulu dengan jumlah terkecil yang hanya ada 42 siswa.
Mulai tahun ini, kata dia lagi, terdapat 14 SMA/SMK di Kaltim yang menggelar UN berbasis komputer, terdiri tujuh SMA dan tujuh SMK.
Rinciannya adalah di Kota Samarinda ada SMKN 1, SMKN 5, SMKN 6, SMKN 7. Di Balikpapan ada SMAN 1, SMAN 2, SMAN 5, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin, SMA Patra Dharma, SMKN 2, dan SMKN 3.
Di Kota Bontang terdapat SMA YPK, SMA YVPDP, kemudian terdapat satu sekolah di Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni SMK Bhakti Loa Janan. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Sekarang masih dalam proses pengepakan dan pemilihan materi per kabupaten/kota. Distribusi akan kami lakukan mulai 1 April, terutama untuk kabupaten yang memiliki kawasan perbatasan dan daerah terpencil," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Timur (Kaltim) Musyahrim di Samarinda, Senin.
Dua hari lalu, lanjut dia, materi UN sudah tiba di Balikpapan. Sampai sekarang pun masih berada di posko UN di Balikpapan, karena titik distribusi dilakukan dari Balikpapan.
Untuk distribusi materi ke daerah-daerah terdekat, katanya, akan dilakukan satu atau dua hari sebelum pelaksanaan UN yang digelar pada 13-15 April, seperti untuk Kota Balikpapan, Samarinda, dan Kota Bontang.
Sampai saat ini, lanjut dia, semua sekolah di Kaltim sudah siap menggelar UN baik SMA maupun SMK, baik UN yang berbasis kertas melalui lembar jawaban maupun UN yang berbasis komputer.
Sedangkan total peserta UN jenjang SLTA di Provinsi Kaltim untuk tahun pelajaran 2014/2015 ini mencapai 40.609 siswa, terdiri dari siswa SMA/MA sebanyak 20.279 peserta dan dari SMK/MA terdapat 20.330 peserta.
Untuk SMA terdapat tiga jurusan, yakni jurusan Bahasa sebanyak 404 peserta UN, jurusan IPA terdapat 9.404 peserta, dan jurusan IPS terdapat 10.471 peserta UN.
Peserta UN SMA terbanyak dari Kabupaten Kutai Kartanegara yang mencapai 4.453 siswa, disusul Samarinda 4.442 siswa, Balikpapan 3.658 siswa, Kabupaten Paser terdapat 1.578 siswa.
Kemudian Kutai Timur terdapat 1.408 siswa, Berau 1.390 siswa, Kutai Barat 1.038 siswa, Kota Bontang 1.230 siswa, Penajam Paser Utara 887 siswa, dan Kabupaten Mahakam Ulu hanya 195 peserta.
Sementara dari SMK yang terbanyak berasal dari Samarinda dengan jumlah 6.391 siswa, Balikpapan 4.004 siswa, Kutai Kartanegara 3.345 siswa, Kutai Timur 1.482 siswa, Bontang 1.149 siswa.
Selanjutnya, dari Kabupaten Paser sebanyak 1.095 siswa, Kutai Barat terdapat 1.073 siswa, Penajam Paser Utara 911 siswa, dan Mahakam Ulu dengan jumlah terkecil yang hanya ada 42 siswa.
Mulai tahun ini, kata dia lagi, terdapat 14 SMA/SMK di Kaltim yang menggelar UN berbasis komputer, terdiri tujuh SMA dan tujuh SMK.
Rinciannya adalah di Kota Samarinda ada SMKN 1, SMKN 5, SMKN 6, SMKN 7. Di Balikpapan ada SMAN 1, SMAN 2, SMAN 5, SMA Muhammadiyah 2 Al Mujahidin, SMA Patra Dharma, SMKN 2, dan SMKN 3.
Di Kota Bontang terdapat SMA YPK, SMA YVPDP, kemudian terdapat satu sekolah di Kabupaten Kutai Kartanegara, yakni SMK Bhakti Loa Janan. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015