Sangatta (ANTARA Kaltim) - Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, mengancam akan melakukan pergantian antar-waktu atau PAW bagi anggotanya yang dinilai tidak disiplin dan malas datang ke kantor.
"Saya tegaskan kalau ada anggota Fraksi Partai Demokrat yang tidak dispilin dan malas akan di-PAW," kata Ketua FPD DPRD Kutai Timur H Andi Mappasereng di Sangatta, Rabu.
Menurut ia, anggota DPRD dipilih yang rakyat harus mengerti fungsi dan tugas pokok sebagai wakil rakyat, sehingga tidak bisa bersikap seenaknya sendiri.
"Kita dipilih rakyat dan digaji oleh uang rakyat. Tapi, kalau masuk kantor saja malas dan tidak mampu bekerja, ya siap-siap untuk di ganti," kata Andi Mappasereng.
Pihaknya menegaskan bahwa ancaman itu tidak main-main dan akan dibuktikan kalau ada anggota FPD yang tidak taat aturan serta malas.
"Sebagai ketua Fraksi Partai Demokrat, saya harus tegas," tambahnya.
Andi Mappasereng mengatakan hingga kini pihaknya belum mendapat laporan ada anggota fraksinya yang bersikap indisipliner. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015
"Saya tegaskan kalau ada anggota Fraksi Partai Demokrat yang tidak dispilin dan malas akan di-PAW," kata Ketua FPD DPRD Kutai Timur H Andi Mappasereng di Sangatta, Rabu.
Menurut ia, anggota DPRD dipilih yang rakyat harus mengerti fungsi dan tugas pokok sebagai wakil rakyat, sehingga tidak bisa bersikap seenaknya sendiri.
"Kita dipilih rakyat dan digaji oleh uang rakyat. Tapi, kalau masuk kantor saja malas dan tidak mampu bekerja, ya siap-siap untuk di ganti," kata Andi Mappasereng.
Pihaknya menegaskan bahwa ancaman itu tidak main-main dan akan dibuktikan kalau ada anggota FPD yang tidak taat aturan serta malas.
"Sebagai ketua Fraksi Partai Demokrat, saya harus tegas," tambahnya.
Andi Mappasereng mengatakan hingga kini pihaknya belum mendapat laporan ada anggota fraksinya yang bersikap indisipliner. (*)
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2015