Samarinda (ANTARA Kaltim) - Jumlah calon peserta Ujian Nasional (UN) di Provinsi Kalimantan Timur pada 2015 jenjang SMA dan MA, mengalami kenaikan sebanyak 8.459 orang, yakni dari 19.383 peserta pada 2014 naik menjadi 27.842 peserta pada 2015.
"Jumlah siswa kelas 12 SMA dan MA di Kaltim saat ini mencapai 27.842 orang. Jumlah peserta yang telah terdata inilah yang akan mengikuti UN pada April 2015 mendatang," ujar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim Musyahrim di Samarinda, Rabu.
Musyahrim yang didampingi Wakil Sekretaris UN Kaltim Simon Tarigan melanjutkan, untuk jumlah peserta UN SMK pada 2015 sebanyak 15.359 siswa, kemudian peserta UN SMP/MTs sebanyak 46.370 peserta, dan peserta UN tingkat SD/MI sebanyak 62.320 siswa.
Data peserta UN tersebut dikirimkan oleh Dinas Pendidikan di kabupaten dan kota langsung ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Pusat Data Statistik Pendidikan (PDSP) Kementerian Pendidikan.
Saat ini, data lengkap per siswa masing-masing sekolah terkait UN, masih terus masuk secara online ke Dapodik dan PDSP, antara lain nama, tempat dan tanggal lahir, dan nomor peserta UN pada ujian di jenjang pendidikan sebelumnya, misalnya untuk peserta jenjang SMA, maka harus mencantumkan nomor peserta UN pada SMP tiga tahun lalu.
Sejauh ini katanya, masih ada beberapa sekolah yang salah persepsi atau salah pemahaman mengenai nomor yang dikirim ke Dapodik, yakni masih banyak nomor seri UN yang dikirimkan, padahal yang diminta Kemendikbud adalah nomor peserta UN jenjang pendidikan sebelumnya, bukan nomor seri.
Posisi nomor peserta UN dan nomor seri dalam Surat Keterangan Hasil UN (SKHUN) jelas berbeda, yakni nomor peserta UN jenjang pendidikan sebelumnya berada di bawah keterangan tempat dan tanggal lahir, sedangkan nomor seri berada di paling bawah SKHUN.
Dia mengatakan bahwa batas akhir pengiriman database siswa peserta UN ke Dapodik adalah tanggal 31 Desember, tetapi diyakini sebelum tanggal itu, semua data peserta sudah masuk karena saat ini saja data siswa yang masuk sudah mendekati 100 persen dari total jumlah calon peserta UN dari Provinsi Kaltim. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Jumlah siswa kelas 12 SMA dan MA di Kaltim saat ini mencapai 27.842 orang. Jumlah peserta yang telah terdata inilah yang akan mengikuti UN pada April 2015 mendatang," ujar Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim Musyahrim di Samarinda, Rabu.
Musyahrim yang didampingi Wakil Sekretaris UN Kaltim Simon Tarigan melanjutkan, untuk jumlah peserta UN SMK pada 2015 sebanyak 15.359 siswa, kemudian peserta UN SMP/MTs sebanyak 46.370 peserta, dan peserta UN tingkat SD/MI sebanyak 62.320 siswa.
Data peserta UN tersebut dikirimkan oleh Dinas Pendidikan di kabupaten dan kota langsung ke Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Pusat Data Statistik Pendidikan (PDSP) Kementerian Pendidikan.
Saat ini, data lengkap per siswa masing-masing sekolah terkait UN, masih terus masuk secara online ke Dapodik dan PDSP, antara lain nama, tempat dan tanggal lahir, dan nomor peserta UN pada ujian di jenjang pendidikan sebelumnya, misalnya untuk peserta jenjang SMA, maka harus mencantumkan nomor peserta UN pada SMP tiga tahun lalu.
Sejauh ini katanya, masih ada beberapa sekolah yang salah persepsi atau salah pemahaman mengenai nomor yang dikirim ke Dapodik, yakni masih banyak nomor seri UN yang dikirimkan, padahal yang diminta Kemendikbud adalah nomor peserta UN jenjang pendidikan sebelumnya, bukan nomor seri.
Posisi nomor peserta UN dan nomor seri dalam Surat Keterangan Hasil UN (SKHUN) jelas berbeda, yakni nomor peserta UN jenjang pendidikan sebelumnya berada di bawah keterangan tempat dan tanggal lahir, sedangkan nomor seri berada di paling bawah SKHUN.
Dia mengatakan bahwa batas akhir pengiriman database siswa peserta UN ke Dapodik adalah tanggal 31 Desember, tetapi diyakini sebelum tanggal itu, semua data peserta sudah masuk karena saat ini saja data siswa yang masuk sudah mendekati 100 persen dari total jumlah calon peserta UN dari Provinsi Kaltim. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014