Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Kunjungan kerja yang dilakukan Komisi I DPRD Provinsi Kaltim kepada Kodam VI Mulawarman (MLW) dalam rangka Keamanan pada wilayah perbatasan Indonesia dan Malaysia di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara) berlangsung di Ruang Rapat Yudha,  Gedung Sekretariat Kodam VI/MLW  di Balikpapan, Selasa (2/12).

Rombongan anggota Komisi I dipimpin Wakil Ketua DPRD Kaltim yakni Henry Pailan Tandi Payung. Diikuti rombongan antara lain  Ketua Komisi I Josep, dengan anggota Siti Qomariah, Syarifah Massitah Assegaf dan Jhony Laim Impang. Rombongan diterima Sekretariat Kodam yakni Ikram P, selaku Kasdam VI/MLW dan beberapa anggota Kodam lainnya. Rapat diagendakan berlangsung cukup singkat.

Dalam pembahasan Henri Pailan mengatakan beberapa permasalahan terkait ketertiban dan keamanan masyarakat tersebut perlu untuk ditinjau kembali oleh DPRD Provinsi. Mengingat tugas, pokok dan fungsi DPRD selaku pengayom dan penjamin ketertiban masyarakat maka dirasa perlu mencarikan solusi terbaik bagi kepentingan masyarakat.

"Kami selaku anggota DPRD banyak mendengar isu-isu miring mengenai keamanan dan kenyamanan di perbatasan Indonesia-Malaysia. Maka dari itu, pemaparan oleh Kodam VI/MLW sangat penting untuk kami dengar," kata Henry.

Pemaparan yang dilakukan Kodam VI/MLW terkait hal ini ialah, bahwa dalam menunjang keamanan dan ketertiban masyarakat perbatasan sudah sangat maksimal. Upaya aparatur keamanan yang bertugas di lapangan untuk menjadikan masyarakat sekitar tidak mudah terpancing isu-isu miring yang menyebabkan perpecahan antar daerah sudah kerap kali dilakukan. Khususnya wilayah Long Apari yang berbatasan langsung dengan Serawak-Malaysia.

Misalnya saja, tatap muka dengan tokoh masyarakat dengan pemerintah kabupaten/kota dan provinsi untuk mendengar aspirasi mereka, melakukan bakti sosial seperti penyerahan sembako, alat pertanian dan lain sebagainya. Tak ketinggalan, berupaya melakukan percepatan rencana pembangunan jalan penghubung Longa Bagun-Long Apari serta mengaktifkan fungsi tower Telkomsel agar masyarakat bisa cepat menikmati akses sinyal untuk berkomunikasi.

Keterangan yang dibeberkan oleh sekretariat Kodam VI/MLW menjadi poin penting, bagi masing-masing anggota DPRD. Dikatakan Jhony Laim Impang, selain hal tersebut tentu saja beberapa program kerja jangka panjang harus dimiliki aparat keamanan. Terlebih dirinya akan segera berpindah ke DPRD Kaltara, jadi masukan daripada aparatur keamanan yang bersentuhan langsung dengan kejadian dilapangan bisa diusung untuk dijadikan agenda dalam kinerja selaku anggota DPRD nantinya.

"Kegiatan ini menjadi agenda penting untuk saya. Mengingat wilayah Kaltara akan jadi dapil saya nantinya. Jadi hasil laporan dari Kodam VI/MLW ini nanti akan dijadikan agenda kerja DPRD Kaltara." Kata Jhony. (Humas DPRD Kaltim/adv/tos/oke)




Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014