Samarinda (ANTARA Kaltim0 -  Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni (APM) di Provinsi Kalimantan Timur dari tahun ke tahun terus menunjukkan peningkatan, baik untuk jenjang SMP, SD, bahkan hingga jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

"Untuk APK SMP se-Kaltim pada 2009 sebesar 75 persen, namun pada akhir 2013 tercapai 97,77 persen, atau terjadi peningkatan mencapai 22,77 persen," ucap Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Musyahrim di Samarinda, Senin.

Ia mengatakan khusus untuk pendidikan dasar dan menengah, yakni SD-SLTP, peningkatan kualitas pendidikan terjadi dalam beberapa tahun terakhir.

Indikatornya, kata dia, adalah pada 2013 APK SD/MI terealisasi 113,75 persen dengan capaian APM mencapai 100,18 persen, sedangkan APK PAUD pada 2009 hanya sebesar 35 persen, kemudian pada 2013 sudah lebih dari 50 persen.

Sementara jumlah sekolah SD/MI di Kaltim sebanyak 2.151 unit, dengan jumlah siswa sebanyak 477.751 orang.

Jumlah ruang kelas yang digunakan siswa SD/MI sebanyak 12.803 ruang. Rinciannya adalah terdapat 9.232 ruang dengan kondisi baik dan 2.503 ruang dengan kondisi rusak ringan, serta 1.068 ruang kondisi rusak berat.

Jumkah guru yang mengajar di SD/MI sebanyak 34.081 orang, dan yang sudah mendapat sertifikasi sebanyak 6.444 orang atau 18,91 persen, sehingga masih ada 27.637 guru yang belum bersertifikasi.

Sedangkan untuk jenjang SMP, pada 2013 terdapat guru sebanyak 15.447 orang. Dari jumlah itu, terdapat 3.812 guru atau sekitar 25 persen yang sudah mendapatkan sertifikasi sehingga masih ada 11.635 guru yang belum bersertifikasi.

Dia berharap pemerintah pusat agar menambah jumlah kuota sertifikasi untuk guru SD, SMP, maupun SLTA sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan guru yang tentunya berdampak pada peningkatan mutu pendidikan.

Jumlah SMP/MTs pada 2013 sebanyak 859 unit, dengan jumlah siswa sebanyak 181.142 orang dan ruang kelas sebanyak 5.219 ruang, terdiri dari ruang kelas kondisi baik 4.159 ruang, rusak ringan 782 ruang, dan yang rusak berat terdapat 278 ruang.

Dinas Pendidikan Kaltim, katanya, terus berupaya meningkatkan pemerataan dan perluasan kesempatan memperoleh pendidikan, baik untuk sekolah di perkotaan maupun di perdesaan sehingga SDM Kaltim ke depan memiliki daya saing dan unggul. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014