Pereli Kalimantan Timur (Kaltim) Ryan Nirwan-Adi Indiarto dari Tim Toyota Gazoo Racing Indonesia di ajang kejuaraan nasional (kejurnas) sprint rally seri VI yang digelar di Sirkuit Puslatker, Bedali, Lawang, Malang, Jawa Timur pada 14-15 September 2024 berhasil meraih juara di posisi ketiga. 

Ryan, yang adalah putra pembalap legendaris Balikpapan-Kaltim Roy Nirwan, membuat catatan waktu total 15 menit 58 detik untuk menempuh 4 SS (special stage). Ryan menggeber Toyota GR Yaris dan turun di kelas H kategori A. Waktu tercepat Ryan didapatnya di SS 2, di mana stopwatch dihentikan pada angka 3 menit 57 detik.

Juara di kategori ini adalah Putra Rizky-M Redwan dari Jakarta. Pembalap tim LFN Sederhana Motorsport tersebut berada di posisi ketiga saat babak kualifikasi Sabtu, namun melesat menjadi juara di babak utama. Rizky membuat catatan waktu 15 menit 38 detik untuk total empat SS.

Selain Ryan, para pereli Kaltim lainnya tergabung dalam tim BPRT Motorsport dan turun di tiga kelas, yaitu kelas jip dan sedan F1 serta F2.

Ryan Nirwan berkunjung ke paddock BPRT Motosport. Dari kiri, Alex Ayal, Anthony, Rafhi, Rizky, Ryan Nirwan,  Isnain Karim, dan Eko Prasetyo (ANTARA/HO-BPRT Motosport)


“BPRT itu singkatan dari Balikpapan Racing Team,” kata Alex Ayal, navigator pasangan Roy Nirwan saat masih rajin balapan reli. Alex kini mendampingi anak muda Eko Prasetyo yang memacu Mitsubishi Mirage. Dari dua hari balapan di Sirkuit Puslatkar, Eko-Alex untuk sementara harus puas di urutan ke-85 di klasifikasi akhir pembalap. Catatan waktu tempuh total 4 SS adalah 23 menit 3 detik. Waktu tercepat ada di SS 3 dengan 5 menit 29 detik.

Juga menggeber Mitsubishi Mirage adalah pasangan M Rafhi Hidayat-Isnar Karim. Rafhi berada di urutan 89 dari 95 starter dengan catatan waktu total 26 menit 26 detik.

Di klas F2, pasangan Leo Bagas dan Achmad Sanusi memberi penampilan yang cukup mengesankan. Leo memacu Honda Jazz-nya untuk mendapatkan catatan waktu 4 menit 44 detik untuk menempuh SS 4. Kemudian total untuk 4 SS sepanjang 20 km waktunya 19 menit 9 detik. Keduanya pun bercokol di urutan ke-29 klasifikasi akhir.

Anthony Agustrian, apalagi kalau bukan turun di kelas jip. Offroader kawakan ini berada pada posisi ke-74 setelah waktu tercepatnya dengan Jeep CJ7 tercatat pada 5 menit 24 detik di SS 2. Total waktunya 22 menit 13 detik.

“Lima menit itu buat lima km loh. Kalau di offroad ekstrem mana bisa itu, paling seratus meteran,” seloroh Toni. 

Pewarta: Novi Abdi

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024