Sangatta (ANTARA Kaltim) - PT Kaltim Prima Coal (KPC) kembali memberikan beasiswa kepada 50 pelajar dari keluarga kurang mampu yang berasal dari Sangatta dan Bengalon tahun ajaran 2014/2015.
Siaran pers PT Kaltim Prima Coal (KPC) melalui Yayasan Pendidikan Prima Golf Club (YPPGC) selaku pemberi beasiswa diterima Antara Biro Kaltim, Jumat, menyebutkan, pada tahun ajaran 2014/2015 ini, Yayasan PGC memberi beasiswa dari keluarga kurang mampu sebanyak 50 orang kelas VII sampai kelas XII.
Sebanyak 50 Pelajar kurang mampu yang diterima sebagai peserta beasiswa Yayasan Pendidikan Prima Golf Club (YPPGC), tahun ajaran 2014/2015, kata R. Utoro Presiden Prima Golf Club (PGC)
R. Utoro yang menjabat Chief Operating Officer (COO) PT Kaltim Prima Coal (KPC) dalam siaran pers, mengatakan, komunitas penghobi olahraga golf PGC, telah berpartisipasi meningkatkan mutu sumberdaya manusia (SDM) masyarakat Kutai Timur, sejak 20 tahun lalu, yakni pada tahun 1994.
Dijelaskan, tercatat sekitar 300 orang anak-anak Kutai Timur telah mendapatkan beasiswa dari YPPGC, dan sebagian dari mereka bahkan telah berkarya dalam berbagai profesi, seperti dokter, guru, PNS dan lainya.
Program beasiswa adalah salah satu bentuk investasi pembangunan dalam bidang SDM, karena akan melanjutkan estafet pembangunan daerah. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
Siaran pers PT Kaltim Prima Coal (KPC) melalui Yayasan Pendidikan Prima Golf Club (YPPGC) selaku pemberi beasiswa diterima Antara Biro Kaltim, Jumat, menyebutkan, pada tahun ajaran 2014/2015 ini, Yayasan PGC memberi beasiswa dari keluarga kurang mampu sebanyak 50 orang kelas VII sampai kelas XII.
Sebanyak 50 Pelajar kurang mampu yang diterima sebagai peserta beasiswa Yayasan Pendidikan Prima Golf Club (YPPGC), tahun ajaran 2014/2015, kata R. Utoro Presiden Prima Golf Club (PGC)
R. Utoro yang menjabat Chief Operating Officer (COO) PT Kaltim Prima Coal (KPC) dalam siaran pers, mengatakan, komunitas penghobi olahraga golf PGC, telah berpartisipasi meningkatkan mutu sumberdaya manusia (SDM) masyarakat Kutai Timur, sejak 20 tahun lalu, yakni pada tahun 1994.
Dijelaskan, tercatat sekitar 300 orang anak-anak Kutai Timur telah mendapatkan beasiswa dari YPPGC, dan sebagian dari mereka bahkan telah berkarya dalam berbagai profesi, seperti dokter, guru, PNS dan lainya.
Program beasiswa adalah salah satu bentuk investasi pembangunan dalam bidang SDM, karena akan melanjutkan estafet pembangunan daerah. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014