Samarinda (ANTARA Kaltim) - Tendangan penalti pemain belakang Putra Samarinda, Naser Alsebay pada menit akhir babak kedua memupuskan ambisi tim tamu PSM Makassar, Sulsel, untuk mencuri poin dalam laga tandang di Stadion Utama Kalimantan Timur, Senin malam.

Tim asal Makassar tersebut hampir saja merebut hasil seri dengan skor 1-1 atas tuan rumah Pusam, jika pemain PSM Jayusman Triasdi tidak melanggar M Robby di kotak enam belas.

Keputusan wasit memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah pada "injury time " sempat membuat pemain PSM berontak dan terjadi insiden di dalam lapangan.

Namun sang pengadil lapangan tetap dengan keputusannya untuk memberikan penalti kepada tuan rumah, yang kemudian mampu diselesaikan dengan baik oleh Naser Al Sebay.

Pada pertandingan tersebut tim Pusam yang menargetkan hasil kemenangan untuk menjauh dari zona degradasi, sempat unggul di babak pertama melalui tendangan Illija Spasocevic pada menit 23.

Namun kubu tim tamu berhasil menyamakan skor melalui tendangan bebas Samsul Chairudin pada menit 62, sebelum akhirnya disudahi oleh tendangan penalti Naser Al sebay.

Pelatih Pusam Nil Maizar mengaku bersyukur timnya bisa memenuhi target kemenangan, dan menjauh dari zona degradasi.

"Malam ini menjadi pertandingan yang berat, dan saya bangga anak-anak bisa menjalankan intruksi dengan baik sehingga poin sempurna bisa kita rebut,"terang Nil.

Disinggung insiden di babak terakhir yang menyebabkan penalti, Nil mengatakan dia percaya bahwa wasit punya pengamatan lebih sehingga bisa memutuskan terjadinya pelangaran dikotak terlarang.

Sementara itu pelatih PSM Makassar Asgaf Rajak dan official tim PSM enggan memberikan komentar terkait analisa pertandingan.

Tidak ada satupun perwakilan dari tim tamu menghadiri acara jumpa pers, untuk memberikan komentarnya.  (*)

Pewarta: Arumanto

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014