Penajam (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara, akan segera menerapkan "e-Government" untuk mewujudkan harapan masyarakat terhadap transparansi dan pelayanan yang baik agar kepercayaan publik terhadap pemerintah benar-benar terwujud.
"Implementasi `e Government` atau penyelenggaraan pemerintahan berbasis teknologi merupakan model baru kepemimpinan agar kepercayaan publik terhadap pemerintah benar-benar terwujud," ungkap Wakil Bupati Penajam Paser Utara Mustaqim MZ, pada sosialisi dan bimbingan teknis aplikasi "e-Government" dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik, melalui pemanfaatan TIK (teknologi Informasi dan Komunikasi), Rabu.
Bimbingan Teknis "e-Government" yang digelar Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata, Komunikasi dan Informasi (Dishubbudpar dan Kominfo) Penajam Paser Utara tersebut akan berlangsung selama dua hari mulai 27-28 Agustus 2014.
"Aplikasi `e-Government` adalah cara mengambil keputusan, mengakses pendidikan, pengambilan kebijakan dan investasi dan cara baru menerima keluhan dari masyarakat serta cara baru dalam akuntabilitas ke publik," kata Mustaqim.
Sementara, Peranan TIK lanjut Mustaqim, merupakan tuntutan publik yang mendambakan pelayanan yang baik dan memuaskan.
"Penerapan `e-Government` adalah wajib sebagai bentuk terhadap kemakmuran, kesejahteraan dan keadilan masyarakat menuju pemerintah yang bersih kuat serta akutabilitasnya terpercaya di mata masyarakat," ujar Muataqim.
Sementara, Kepala Dishubbudpar dan Kominfo Penajam Paser Utara Alimuddin mengatakan, seminar dan bimbingan teknis aplikasi "e-Government" adalah upaya pemerintah daerah meningkatkan layanan publik dengan memanfaatkan TIK.
"Aplikasi ini membuat kita menjadi mudah, cepat dan efesien, terutama aktivitas yang berkaitan dengan peningkatan pelayanan pada masyarakat," kata Alimuddin.
Alimuddin berharap, agar peserta seminar dan bimtek aplikasi dapat mengikuti dengan benar, sehingga nantinya dapat mewujudkan "clean government" dan "good governance" di lingkungan Pemkab Penajam Paser Utara. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014
"Implementasi `e Government` atau penyelenggaraan pemerintahan berbasis teknologi merupakan model baru kepemimpinan agar kepercayaan publik terhadap pemerintah benar-benar terwujud," ungkap Wakil Bupati Penajam Paser Utara Mustaqim MZ, pada sosialisi dan bimbingan teknis aplikasi "e-Government" dalam rangka meningkatkan kualitas layanan publik, melalui pemanfaatan TIK (teknologi Informasi dan Komunikasi), Rabu.
Bimbingan Teknis "e-Government" yang digelar Dinas Perhubungan, Kebudayaan dan Pariwisata, Komunikasi dan Informasi (Dishubbudpar dan Kominfo) Penajam Paser Utara tersebut akan berlangsung selama dua hari mulai 27-28 Agustus 2014.
"Aplikasi `e-Government` adalah cara mengambil keputusan, mengakses pendidikan, pengambilan kebijakan dan investasi dan cara baru menerima keluhan dari masyarakat serta cara baru dalam akuntabilitas ke publik," kata Mustaqim.
Sementara, Peranan TIK lanjut Mustaqim, merupakan tuntutan publik yang mendambakan pelayanan yang baik dan memuaskan.
"Penerapan `e-Government` adalah wajib sebagai bentuk terhadap kemakmuran, kesejahteraan dan keadilan masyarakat menuju pemerintah yang bersih kuat serta akutabilitasnya terpercaya di mata masyarakat," ujar Muataqim.
Sementara, Kepala Dishubbudpar dan Kominfo Penajam Paser Utara Alimuddin mengatakan, seminar dan bimbingan teknis aplikasi "e-Government" adalah upaya pemerintah daerah meningkatkan layanan publik dengan memanfaatkan TIK.
"Aplikasi ini membuat kita menjadi mudah, cepat dan efesien, terutama aktivitas yang berkaitan dengan peningkatan pelayanan pada masyarakat," kata Alimuddin.
Alimuddin berharap, agar peserta seminar dan bimtek aplikasi dapat mengikuti dengan benar, sehingga nantinya dapat mewujudkan "clean government" dan "good governance" di lingkungan Pemkab Penajam Paser Utara. (*)
Editor : Amirullah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014