Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kutai Kartanegara menyerahkan bantuan perlengkapan sekolah untuk korban kebakaran yang berlangsung pada 1 Agustus 2014 di RT 2, Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Loa Ipuh Tenggarong.

Bantuan tersebut diserahkan oleh Kepala Disdik Kutai Kartanegara Wiyono, dalam rangkaian upacara peringatan HUT-RI Minggu (17/08) pagi.

Meskipun nilainya tidak seberapa namun Wiyono berharap bantuan tersebut, paling tidak bisa memberikan semangat kepada korban kebakaran usia sekolah, untuk tetap mengikuti pendidikan secara normal, layaknya teman-teman mereka yang tidak mengalami musibah.

”Bantuan ini sebaga rasa simpati dan perhatian kami kepada anak-anak sekolah korban kebakaran di Jalan DI Panjaitan. Walaupun nilainya tidak seberapa tetapi paling tidak memberikan semangat dan motifasi kepada mereka untuk bisa bersabar dan bertahan untuk melanjutkan aktifitas mereka," ujar Wiyono.

Salah satu orang tua siswa yang menjadi korban kebakaran, Safian mengungkapkan, sangat senang atas bantuan untuk anaknya tersebut.

”Tentunya, kami sangat bahagia mendapatkan bantuan dari Dinas Pendidikan sebab ini sangat membantu untuk anak-anak kami sekolah,” ujarnya

Warga korban kebakaran lainnya Idha, ibu dari tiga orang anaknya yang masih duduk dibangku SD mengatakan sangat berterimkasih dengan adanya bantuan perlengkapan sekolah dari Disdik tersebut.

Dikatakan Idha, dalam keadaan usai tertimpa musibah kebakaran, tentunya korban kesulitan untuk membeli sendiri perlengkapan sekolah, sebagai pengganti baju dan buku yang ikut terbakar habis. 

"Adanya bantuan ini anak-anak saya tidak malu lagi kesekolah. Biasanya anak-anak saya berangkat sekolah tidak punya baju yang layak sehingga malu dengan kawan-kawannya. Dengan adanya bantuan ini saya mengucapkan banyak terimakasih kepala Dinas Pendidikan,” tambah Idha.

Sementara itu, Kasubag Umum dan Kepegawaian Disdik Kutai Kartanegara Hj Maria Ester, mengatakan bantuan tersebut diberikan kepada 36 siswa korban kebakaran di Jalan DI Panjaitan yang berada di jenjang SD hingga SMA sederajat. 

”Jumlah tersebut berdasarkan data yang kami peroleh dari kelurahan Loa Ipuh, baik dari tingkat SD hingga SMA sederajat,” tambahnya. (*)

Pewarta: Hayru Abdi

Editor : Amirullah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014