Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas'ud menjadikan momentum Idul Fitri 1445 Hijriah untuk menyapa langsung segala lapisan masyarakat dengan menggelar open house di rumah jabatan Wali Kota yang terletak di Jalan Syarifuddon Yoes, Balikpapan Selatan.
"Saya harap momentum hari raya ini bisa lebih lagi mempererat tali persaudaraan dan kekompakan warga Kota Balikpapan," katanya saat dijumpai di rumah jabatan, Kamis (11/4).
Ia menyebutkan ini merupakan hari kedua dirinya bersama istri (Nurlena Mas'ud) mengundang dan menyapa langsung masyarakat di rumah jabatan Wali Kota.
"Besok masih kami buka buat masyarakat yang hendak ke sini," tuturnya.
Rahmad berharap momentum lebaran ini bisa semakin mempererat tali persaudaraan bukan hanya sesama umat Muslim tapi seluruh umat khususnya di Kota Balikpapan.
"Keberagaman agama budaya dan agama yang diberikan Allah itu adalah anugerah, maka silaturahmi itu harus tetap terjaga," ujarnya.
Rahmad juga berharap momentum lebaran menjadi energi membangun negeri lebih baik lagi untuk Kota Balikpapan tengah bersiap menyongsong pemindahan Ibu Kota Nusantara.
"Maka, kita harus menggambarkan situasi yang kondusif, karena Balikpapan itu menjadi salah satu etalase dunia seiring berpindahnya ibu kota di Kaltim," katanya.
Dia juga mengingatkan agar masyarakat bisa mengambil hikmah dari indahnya Ramadhan.
"Meskipun Ramadhan telah usai, bertaqwa kepada Allah SWT tetap harus ditingkatkan, kita tunjukkan masyarakat Kota Balikpapan bisa sejalan dengan moto Kota Madinatul Iman," harapnya.(Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024
"Saya harap momentum hari raya ini bisa lebih lagi mempererat tali persaudaraan dan kekompakan warga Kota Balikpapan," katanya saat dijumpai di rumah jabatan, Kamis (11/4).
Ia menyebutkan ini merupakan hari kedua dirinya bersama istri (Nurlena Mas'ud) mengundang dan menyapa langsung masyarakat di rumah jabatan Wali Kota.
"Besok masih kami buka buat masyarakat yang hendak ke sini," tuturnya.
Rahmad berharap momentum lebaran ini bisa semakin mempererat tali persaudaraan bukan hanya sesama umat Muslim tapi seluruh umat khususnya di Kota Balikpapan.
"Keberagaman agama budaya dan agama yang diberikan Allah itu adalah anugerah, maka silaturahmi itu harus tetap terjaga," ujarnya.
Rahmad juga berharap momentum lebaran menjadi energi membangun negeri lebih baik lagi untuk Kota Balikpapan tengah bersiap menyongsong pemindahan Ibu Kota Nusantara.
"Maka, kita harus menggambarkan situasi yang kondusif, karena Balikpapan itu menjadi salah satu etalase dunia seiring berpindahnya ibu kota di Kaltim," katanya.
Dia juga mengingatkan agar masyarakat bisa mengambil hikmah dari indahnya Ramadhan.
"Meskipun Ramadhan telah usai, bertaqwa kepada Allah SWT tetap harus ditingkatkan, kita tunjukkan masyarakat Kota Balikpapan bisa sejalan dengan moto Kota Madinatul Iman," harapnya.(Adv)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024