Sejumlah wilayah di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada dasarian III November (21-30 November 2023), secara umum diprakirakan terjadi hujan kategori sedang antara 50-150 milimeter (mm) dengan peluang mencapai 90 persen.
“Kecuali di Kabupaten Paser bagian selatan dan Mahakam Ulu bagian barat yang diprakirakan hujan kategori rendah (0-50 mm) dengan peluang 10-30 persen,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto BMKG Samarinda Riza Arian Noor di Samarinda, Rabu.
Sedangkan pada prakiraan deterministik curah hujan dasarian III November 2023, secara umum wilayah Kaltim diprakirakan terjadi curah hujan dengan intensitas menengah berkisar antara 50-150 mm.
Kecuali untuk sebagian wilayah Kabupaten Mahakam Ulu bagian timur dan Kabupaten Kutai Barat bagian utara, keduanya diprakirakan mengalami hujan kategori rendah.
Ia menjelaskan, untuk prakiraan deterministik sifat hujan dasarian III November 2023, wilayah Kaltim diprakirakan didominasi dengan sifat hujan kategori normal.
Baca juga: BNPB: Waspada cuaca ekstrem saat transisi musim hujan
Kecuali untuk Kabupaten Kutai Timur bagian barat, Kabupaten Berau bagian barat, Kutai Kartanegara bagian barat, Mahakam Ulu, dan Kabupaten Kutai Barat bagian utara yang diprakirakan mengalami sifat hujan kategori normal hingga atas normal.
Riza juga mengatakan, untuk peta hasil pemantauan hari tanpa hujan pada dasarian II November (10-20 November 2023), Provinsi Kaltim pada umumnya masih mengalami hujan dan hari tanpa hujan.
Terdapat beberapa wilayah di Kaltim yang mengalami hari tanpa hujan pada dasarian II lalu. Masing-masing wilayah memiliki kriteria hari tanpa hujan dengan jumlah hari berbeda, namun secara umum dengan jarak sangat pendek antara satu hingga lima hari.
"Hari tanpa hujan terpanjang terjadi di Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur yakni dengan jumlah hari tanpa hujan selama empat hari,” kata Riza.
Baca juga: Kalimantan Timur berpeluang hujan sedang dasarian II November
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
“Kecuali di Kabupaten Paser bagian selatan dan Mahakam Ulu bagian barat yang diprakirakan hujan kategori rendah (0-50 mm) dengan peluang 10-30 persen,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Kelas III Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto BMKG Samarinda Riza Arian Noor di Samarinda, Rabu.
Sedangkan pada prakiraan deterministik curah hujan dasarian III November 2023, secara umum wilayah Kaltim diprakirakan terjadi curah hujan dengan intensitas menengah berkisar antara 50-150 mm.
Kecuali untuk sebagian wilayah Kabupaten Mahakam Ulu bagian timur dan Kabupaten Kutai Barat bagian utara, keduanya diprakirakan mengalami hujan kategori rendah.
Ia menjelaskan, untuk prakiraan deterministik sifat hujan dasarian III November 2023, wilayah Kaltim diprakirakan didominasi dengan sifat hujan kategori normal.
Baca juga: BNPB: Waspada cuaca ekstrem saat transisi musim hujan
Kecuali untuk Kabupaten Kutai Timur bagian barat, Kabupaten Berau bagian barat, Kutai Kartanegara bagian barat, Mahakam Ulu, dan Kabupaten Kutai Barat bagian utara yang diprakirakan mengalami sifat hujan kategori normal hingga atas normal.
Riza juga mengatakan, untuk peta hasil pemantauan hari tanpa hujan pada dasarian II November (10-20 November 2023), Provinsi Kaltim pada umumnya masih mengalami hujan dan hari tanpa hujan.
Terdapat beberapa wilayah di Kaltim yang mengalami hari tanpa hujan pada dasarian II lalu. Masing-masing wilayah memiliki kriteria hari tanpa hujan dengan jumlah hari berbeda, namun secara umum dengan jarak sangat pendek antara satu hingga lima hari.
"Hari tanpa hujan terpanjang terjadi di Kecamatan Sangkulirang, Kabupaten Kutai Timur yakni dengan jumlah hari tanpa hujan selama empat hari,” kata Riza.
Baca juga: Kalimantan Timur berpeluang hujan sedang dasarian II November
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023