Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman Mayjen TNI Dicky Wainal Usman mengajak semua pihak agar menggunakan hak pilihnya dan jangan golput atau tidak memilih.

"Saya mengajak semua pihak jangan golput kita semua membantu dan bersama menciptakan pemilu yang nyaman damai, itu pesan yang saya sampaikan," kata Dicky saat silaturahmi dengan komponen masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara) di Makodam VI/Mulawarman di Balikpapan, Kamis.

Dia mengatakan, kewajiban sebagai warga negara itu memilih dan itu harus dijalankan secara konsekuen dan jangan menghindar.

"Jangan kita lari dari kenyataan. Jadi saya mengingatkan kepada masyarakat agar menjadi warga negara yang baik kewajibannya memilih," kata Dicky.

Dia mengatakan, dalam menjalankan demokrasi itu harus cerdas dan jangan menghambur-hamburkan uang dan demokrasi itu tumbuh dari bawah bukan dari ibukota.

"Demokrasi itu membutuhkan toleransi dan tidak ada kebenaran yang mutlak. Jangan selalu merasa diri benar dan setiap persoalan di masyarakat harus segera diselesaikan," katanya.

Pada pengamanan Pemilu Legislatif 9 April dan Pemilu Presiden dan wakil presiden 9 Juni 2014, Kodam VI/Mulawarman menerjunkan sebanyak 2.388 personel.

"Kita perkuat intelijen kita awasi semua , terutama masuknya warga dari Tawau dan Malaysia. Supaya jangan masuk juga narkoba dan untuk objek vital aman dan diduduki TNI," kata Dicky.

Sementara itu, sebelumnya Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak mengajak seluruh elemen daerah ini untuk berperan serta menyuseskan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) legislatif 9 April dan pemilu presiden dan wakil presiden 9 Juni 2014 mendatang.

Gubernur juga meminta semua pemerintah daerah di Kaltim dan Kaltara agar bersiap memberikan dukungan maksimal demi sukses pelaksanaan pemilu di Kaltim.(*)

Pewarta: Susylo Asmalyah

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014