Samarinda (ANTARA Kaltim)- Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltim H Zairin Zain, mengatakan pengerjaan landasan pacu (runway) Bandara Samarinda Baru (BSB) akan rampung pada akhir 2014. Groundbreaking sisi udara BSB, rencananya akan  dilakukan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak pada 24 Maret 2014 dan ditargetkan bisa beroperasi pada 2015.  

“Pembangunan sisi udara meliputi pekerjaan pematangan lahan, pembangunan runway (landasan pacu), apron (tempat parkir pesawat)  dan pembangunan jalur taxi way (jalur pesawat dari apron ke runway atau sebaliknya),”  kata Zairin Zain saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (21/2).

Landasan pacu secara  keseluruhan akan dibangun mencapai 2.500 meter sehingga dapat didarati pesawat berbadan lebar seperti Boeing 737 maupun Airbus. Namun untuk  tahap awal landasan pacu akan dikerjakan 1.200 meter. Sisanya akan dikerjakan pada tahap kedua. Setelah rampung  BSB direncanakan sudah  bisa dioperasikan pada 2015 sebagai pengganti Bandara Temindung Samarinda.

Zairin menjelaskan, Kementerian Perhubungan akan mendorong BSB untuk menjadi airport modern sebagai gambaran bahwa moda transportasi di Indonesia terus berbenah.

Keberadaan BSB kelak harus  mampu  mendukung kemajuan perekonomian Samarinda dan sekitarnya. Sementara itu, untuk pembangunan sisi darat sudah menyelesaikan   pembangunan gedung terminal dan gedung penunjang. Gedung penunjang meliputi  hanggar, cargo, medical center, kantin, terminal bahan bakar, perumahan staf dan ruang pengolah sampah.

Sedangkan  infrastruktur meliputi,  jalan dan drainase serta jaringan air. Kemudian bangunan teknis meliputi bangunan meteorologi (deteksi cuaca), apron service building dan bangunan untuk pemadam kebakaran.

“BSB akan didukung  dengan empat garbarata dan saat ini taman juga  sudah terbangun. Beberapa sudut bandara ini sudah terlihat hijau dan tertata cantik. Untuk lahan parkir tersedia  untuk 1.000 mobil dan bus sehingga bandara ini benar-benar  dipersiapkan untuk  membuat nyaman  para penumpang. Diprediksi pertahunnya mencapai satu juta penumpang,” ujar Zairin.  (Humas Prov kaltim/sar).

 

Pewarta:

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2014