Hipmi ajak anak muda-UMKM Penajam raih peluang bisnis IKN

Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) mengajak anak muda dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, untuk meraih peluang bisnis yang lebih luas menyusul perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kota Nusantara.
 

Pemindahan dan pembangunan ibu kota negara Indonesia pada sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, menurut Ketua Hipmi Kalimantan Timur Bakri Hadi di Penajam, Sabtu, akan menumbuhkan peluang usaha atau bisnis baru bagi masyarakat Kaltim.

 

Ajakan itu disampaikan Bakri dalam Forum Bisnis yang digelar Hipmi Kabupaten Penajam Paser Utara di Kampus Nusantara Universitas Gunadarma di Jalan Silkar, Desa Girimukti, Kecamatan Penajam.

Pemindahan dan pembangunan ibu kota negara baru Indonesia itu, menurut Bakri, akan diikuti kepindahan penduduk masuk wilayah Provinsi Kalimantan Timur. Dampaknya, beragam permintaan kebutuhan masyarakat akan semakin meningkat.

Baca juga: Otorita IKN dan Kadin sosialisasikan peluang investasi

 

Bakri menyebut tujuan pemanfaatan potensi usaha terkait IKN Nusantara adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal dan perekonomian daerah, yang tidak hanya bergantung pada perusahaan besar ataupun instansi terkait dengan progres pembangunan.

 

Generasi muda Penajam, dan Kaltim pada umumnya, serta UMKM, lanjut Bakri, perlu meningkatkan kompetensi dan rasa percaya diri. Kepercayaan diri dan kompetensi itu tidak bisa dielakkan menyusul persaingan usaha yang akan semakin ketat saat IKN Nusantara telah ditempati dan berjalan sebagai pusat pemerintahan nasional.

Sementara, Ketua Hipmi Kabupaten Penajam Paser Utara Sayyid Hasan berharap generasi muda dan UMKM lokal tidak hanya menjadi penonton, bahkan konsumen, dengan kehadiran IKN Nusantara.
 

"Warga lokal, terutama anak muda dan UMKM jangan sampai tidak ikut ambil bagian dengan keberadaan Kota Nusantara itu,"  kata Sayyid.

Forum Bisnis Hipmi di Kampus Gunadarma, lanjut Sayyid, membahas kendala usaha dan potensi bisnis yang dapat disambut dengan keberadaan Kota Nusantara.

Baca juga: Investor bangun hotel-stasiun-kafe di IKN, September

 

Sayyid mengatakan hasil Forum Bisnis itu akan ditindaklanjuti Hipmi kabupaten dan provinsi ke Hipmi pusat sehingga perekonomian daerah dan pendapatan masyarakat lokal di Penajam dapat tumbuh seiring perkembangan IKN Nusantara.