Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Paser melanjutkan pembangunan segmen tahap dua yakni pusat olahraga terintegrasi dengan wisata kuliner (wiskul) Sungai Tuak di Tanah Grogot .
“Pembangunan tahap pertama sudah selesai, sekarang masuk pembangunan segmen tahap kedua,” kata Kepala Disporapar Paser, Muhsin Palingrungi, di Tanah Grogot, Rabu (26/7).
Ia mengatakan, berbeda dengan pembangunan segmen pertama yang meliputi sarana wisata kuliner, untuk pembangunan segmen dua berupa fasilitas untuk kegiatan olah raga dan fasilitas pendukungnya.
"Pembangunan segmen kedua memuat lapangan mini soccer, pickelball dan parkir," kata Muhsin.
Ia menyebutkan, pembangunan wisata kuliner dan olahraga tersebut masuk dalam program prioritas pemerintah daerah bersama pengembangan objek wisata Gunung Boga atau gunung embun.
Menurutnya obyek wisata di Gunung Boga, pada tahun 2023 akan dibangun area lepas landas untuk olahraga paralayang dengan anggaran sebesar Rp200 juta.
Ia menjelaskan, sebelumnya pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Paser telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,4 miliar untuk pengembangan objek wisata Gunung Boga untuk kelengkapan fasilitas penunjang antara lain gazebo, area swa foto, toilet, kios UKM, dan pos jaga.
Muhsin menambahkan, Pemerintah Kabupaten Paser juga melakukan perbaikan sejumlah objek wisata diantaranya objek wisata laut kemilau Pondong dan Goa Layang di Kecamatan Batu Sopang.
“Di Pondong kami lakukan perbaikan jalan titian, sedangkan untuk Goa Layang dilakukan perbaikan tangga,” sebut Muhsin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023
“Pembangunan tahap pertama sudah selesai, sekarang masuk pembangunan segmen tahap kedua,” kata Kepala Disporapar Paser, Muhsin Palingrungi, di Tanah Grogot, Rabu (26/7).
Ia mengatakan, berbeda dengan pembangunan segmen pertama yang meliputi sarana wisata kuliner, untuk pembangunan segmen dua berupa fasilitas untuk kegiatan olah raga dan fasilitas pendukungnya.
"Pembangunan segmen kedua memuat lapangan mini soccer, pickelball dan parkir," kata Muhsin.
Ia menyebutkan, pembangunan wisata kuliner dan olahraga tersebut masuk dalam program prioritas pemerintah daerah bersama pengembangan objek wisata Gunung Boga atau gunung embun.
Menurutnya obyek wisata di Gunung Boga, pada tahun 2023 akan dibangun area lepas landas untuk olahraga paralayang dengan anggaran sebesar Rp200 juta.
Ia menjelaskan, sebelumnya pada tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Paser telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp2,4 miliar untuk pengembangan objek wisata Gunung Boga untuk kelengkapan fasilitas penunjang antara lain gazebo, area swa foto, toilet, kios UKM, dan pos jaga.
Muhsin menambahkan, Pemerintah Kabupaten Paser juga melakukan perbaikan sejumlah objek wisata diantaranya objek wisata laut kemilau Pondong dan Goa Layang di Kecamatan Batu Sopang.
“Di Pondong kami lakukan perbaikan jalan titian, sedangkan untuk Goa Layang dilakukan perbaikan tangga,” sebut Muhsin.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2023