Samarinda (ANTARA Kaltim) - Mega proyek pembangunan Convention Hall Samarinda di komplek Stadion Madya Sempaja Samarinda Kaltim yang telah menyedot dana Rp 256 Miliar dari APBD Kaltim, masih membutuhkun kucuran dana ratusan miliar lagi agar bisa difungsikan secara sempurna.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kaltim, Taufik Fauzi di Samarinda, Kamis, mengatakan, dana yang telah dikucurkan sebesar Rp256 miliar itu hanya digunakan untuk pembangunan fisik saja, sementara untuk fasiltas penunjang belum terserap dalam anggaran tersebut.
"Dana sebesar Rp256 miliar itu hanya untuk pembangunan fisik gedungnya saja. Kita masih memerlukan ratusan miliar lagi untuk interiornya. Baru gedung tersebut bisa digunakan," ujar Taufik.
Menurut Taufik Fauzi, terkait usulan dana yang sedemikian besarnya tersebut, pihaknya meminta persetujuan DPRD Kaltim apakah dana yang diminta akan dikucurkan pada anggaran tahunan atau dengan pola tahun jamak.
Sebelumnya, Pemprov Kaltim mengucurkan sekitar Rp 256 miliar untuk membangun Convention Hall yang terletak di Sempaja Samarinda. Rp 256 miliar tersebut dikucurkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kaltim dengan sistem tahun jamak.
Dana Rp256 miliar tersebut hanya cukup untuk membangun fisik Convention Hall. Seiring berakhirnya masa jabatan Gubernur KaltimAwang Faroek Ishak, Desember mendatang.
Penyelesaian Convention Hall diusulkan kembali dimasukkan dalam skema pembiayaan tahun jamak.
Dikatakan Taufik, dana ratusan miliar tersebut,akan digunakan untuk perencanaan dan pelaksanaan desain interior, termasuk meubeler. Masih diperlukan pula dana untuk pembangunan area parkir Convention Hall tersebut.
"Masih banyak yang harus dilakukan agar Convention Hall bisa difungsikan sempurna. Perencanaan desain interior. Kemudia pelaksanaan desain interior, melengkapinya dengan meubeler dan area parkir, hingga taman," beber Fauzi.
Ditargetkan, pembangunan fisik Convention Hall dapat dirampungkan 100 persen dari nilai kontrak sebesar Rp 256 miliar, akhir 2013 ini.
"Kita targetkan Convention Hall bisa selesai 100 persen dari total kontrak multiyears, tahun ini. Tapi itu baru fisik gedungnya saja. Belum interiornya tadi," katanya lagi.
Sekadar informasi, Convention Hall dibangun sejak 2011 lalu dengan kontraktor Total Bangun Persada. Convention Hall menjadi salah satu dari 16 mega proyek yang dianggarkan secara multiyears oleh Pemprov Kaltim. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kaltim, Taufik Fauzi di Samarinda, Kamis, mengatakan, dana yang telah dikucurkan sebesar Rp256 miliar itu hanya digunakan untuk pembangunan fisik saja, sementara untuk fasiltas penunjang belum terserap dalam anggaran tersebut.
"Dana sebesar Rp256 miliar itu hanya untuk pembangunan fisik gedungnya saja. Kita masih memerlukan ratusan miliar lagi untuk interiornya. Baru gedung tersebut bisa digunakan," ujar Taufik.
Menurut Taufik Fauzi, terkait usulan dana yang sedemikian besarnya tersebut, pihaknya meminta persetujuan DPRD Kaltim apakah dana yang diminta akan dikucurkan pada anggaran tahunan atau dengan pola tahun jamak.
Sebelumnya, Pemprov Kaltim mengucurkan sekitar Rp 256 miliar untuk membangun Convention Hall yang terletak di Sempaja Samarinda. Rp 256 miliar tersebut dikucurkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kaltim dengan sistem tahun jamak.
Dana Rp256 miliar tersebut hanya cukup untuk membangun fisik Convention Hall. Seiring berakhirnya masa jabatan Gubernur KaltimAwang Faroek Ishak, Desember mendatang.
Penyelesaian Convention Hall diusulkan kembali dimasukkan dalam skema pembiayaan tahun jamak.
Dikatakan Taufik, dana ratusan miliar tersebut,akan digunakan untuk perencanaan dan pelaksanaan desain interior, termasuk meubeler. Masih diperlukan pula dana untuk pembangunan area parkir Convention Hall tersebut.
"Masih banyak yang harus dilakukan agar Convention Hall bisa difungsikan sempurna. Perencanaan desain interior. Kemudia pelaksanaan desain interior, melengkapinya dengan meubeler dan area parkir, hingga taman," beber Fauzi.
Ditargetkan, pembangunan fisik Convention Hall dapat dirampungkan 100 persen dari nilai kontrak sebesar Rp 256 miliar, akhir 2013 ini.
"Kita targetkan Convention Hall bisa selesai 100 persen dari total kontrak multiyears, tahun ini. Tapi itu baru fisik gedungnya saja. Belum interiornya tadi," katanya lagi.
Sekadar informasi, Convention Hall dibangun sejak 2011 lalu dengan kontraktor Total Bangun Persada. Convention Hall menjadi salah satu dari 16 mega proyek yang dianggarkan secara multiyears oleh Pemprov Kaltim. (*)
Editor : Arief Mujayatno
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013