Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, memberdayakan Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) untuk mengembangkan kawasan yang berpotensi menjadi objek wisata.
Sejumlah anggota KIM di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar) dibekali pemahaman terkait pengembangan objek wisata melalui bimbingan teknis di Pantai Panrita Lopi, Kecamatan Muara Badak, Kukar.
Menurut Kepala Bidang Informasi Komunikasi dan Publikasi Diskominfo Kukar Riyanto, di Samarinda, Jumat, kegiatan ini bertujuan untuk mengangkat dan memperkenalkan suatu produk berbasis wisata dengan menggunakan komunikasi.
"Pemilik objek wisata Pantai Panrita Lopi sekaligus anggota KIM Kukar terus berkomunikasi membuat strategi untuk membuat suatu produk Pariwisata dan UMKM di seluruh wilayah Kukar dengan mengadakan kegiatan dan mengajak para wartawan," katanya.
Ia menjelaskan Kecamatan Muara Badak merupakan kawasan pesisir yang menguntungkan bagi pelaku usaha perikanan dan pariwisata yang dapat meningkatkan perekonomian sekitar.
Sebagai percontohan kawasan Pantai Panrita Lopi yang dikelola komunitas swadaya masyarakat menjadi objek wisata yang dibangun oleh Daeng Lompo sebagai pemilik,
" Awalnya pemilik objek wisata merasa kesulitan untuk promosi, karena kurangnya komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah," kata Riyanto.
Akan tetapi, setelah pemilik wisata mau berkolaborasi dengan komunitas masyarakat dan pemerintah setempat, kawasan tersebut menjadi ramai dikunjungi wisatawan lokal hingga wisatawan asing.
Daeng Lompo berharap masyarakat yang tinggal di Kecamatan Muara Badak Ulu dan ilir bisa memanfaatkan potensi yang ada untuk membangun kawasan pariwisata, agar mendongkrak perekonomian kreatif.
"Intinya mau bergerak, komunikasi dan berkolaborasi, dan masyarakat harus dilibatkan," kata Lompo.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Sejumlah anggota KIM di wilayah Kutai Kartanegara (Kukar) dibekali pemahaman terkait pengembangan objek wisata melalui bimbingan teknis di Pantai Panrita Lopi, Kecamatan Muara Badak, Kukar.
Menurut Kepala Bidang Informasi Komunikasi dan Publikasi Diskominfo Kukar Riyanto, di Samarinda, Jumat, kegiatan ini bertujuan untuk mengangkat dan memperkenalkan suatu produk berbasis wisata dengan menggunakan komunikasi.
"Pemilik objek wisata Pantai Panrita Lopi sekaligus anggota KIM Kukar terus berkomunikasi membuat strategi untuk membuat suatu produk Pariwisata dan UMKM di seluruh wilayah Kukar dengan mengadakan kegiatan dan mengajak para wartawan," katanya.
Ia menjelaskan Kecamatan Muara Badak merupakan kawasan pesisir yang menguntungkan bagi pelaku usaha perikanan dan pariwisata yang dapat meningkatkan perekonomian sekitar.
Sebagai percontohan kawasan Pantai Panrita Lopi yang dikelola komunitas swadaya masyarakat menjadi objek wisata yang dibangun oleh Daeng Lompo sebagai pemilik,
" Awalnya pemilik objek wisata merasa kesulitan untuk promosi, karena kurangnya komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah," kata Riyanto.
Akan tetapi, setelah pemilik wisata mau berkolaborasi dengan komunitas masyarakat dan pemerintah setempat, kawasan tersebut menjadi ramai dikunjungi wisatawan lokal hingga wisatawan asing.
Daeng Lompo berharap masyarakat yang tinggal di Kecamatan Muara Badak Ulu dan ilir bisa memanfaatkan potensi yang ada untuk membangun kawasan pariwisata, agar mendongkrak perekonomian kreatif.
"Intinya mau bergerak, komunikasi dan berkolaborasi, dan masyarakat harus dilibatkan," kata Lompo.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022