Rumah Tahanan Negara (Rutan) kelas IIb Tanah Grogot Kabupaten Paser melakukan skrining tuberkulosis (TBC) dan HIV/AIDS kepada puluhan warga binaan.
"Ada dua puluh lima orang yang kami ambil sampel skrining," kata Kepala Rutan Tanah Grogot Doni Handriansyah, Sabtu (24/9).
Skrining dilakukan di klinik setempat pada Jumat (23/9) dengan melibatkan Dinas Kesehatan dan tenaga medis Puskesmas Tanah Grogot.
Doni menyebutkan, skrining adalah upaya mitigasi dan deteksi dini guna meminimalisir penyebaran TBC dan HIV di dalam Rutan.
Dikemukakannya, kedua puluh lima warga binaan mengikuti serangkaian pemeriksaan mulai dari tahapan pengambilan sampel darah dan dahak, serta menjawab pertanyaan tim medis.
"Pertanyaan seputar riwayat penyakit, dalam kegiatan itu mereka juga ikut konseling HIV," ucap Doni.
Doni mengapresiasi kerjasama tim medis yang terlibat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkesinambungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
"Ada dua puluh lima orang yang kami ambil sampel skrining," kata Kepala Rutan Tanah Grogot Doni Handriansyah, Sabtu (24/9).
Skrining dilakukan di klinik setempat pada Jumat (23/9) dengan melibatkan Dinas Kesehatan dan tenaga medis Puskesmas Tanah Grogot.
Doni menyebutkan, skrining adalah upaya mitigasi dan deteksi dini guna meminimalisir penyebaran TBC dan HIV di dalam Rutan.
Dikemukakannya, kedua puluh lima warga binaan mengikuti serangkaian pemeriksaan mulai dari tahapan pengambilan sampel darah dan dahak, serta menjawab pertanyaan tim medis.
"Pertanyaan seputar riwayat penyakit, dalam kegiatan itu mereka juga ikut konseling HIV," ucap Doni.
Doni mengapresiasi kerjasama tim medis yang terlibat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara berkesinambungan.
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022