Pelabuhan Benuo Taka yang berlokasi di Kawasan Industri Buluminung (KIB) milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur siap mendukung pengiriman logistik dan material untuk pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Indonesia baru bernama Nusantara.

Pemerintah kabupaten menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Penajam Paser Utara, Ahmad di Penajam, Jumat, berupaya agar Pelabuhan Benuo Taka dijadikan pilihan untuk bongkar muat logistik dan material pembangunan IKN Nusantara.
 
Dengan digunakannya Pelabuhan Benuo Taka sebagai tempat pengiriman logistik dan material untuk pembangunan IKN Indonesia baru, maka PAD (pendapatan asli daerah) sektor retribusi pelabuhan bakal meningkat.
 
Diharapkan Pelabuhan Benuo Taka juga dijadikan untuk bongkar muat pengiriman logistik dan material pembangunan IKN Nusantara, saat ini baru ada dua pelabuhan swasta di Kecamatan Sepaku yang menjadi jalur pengiriman logistik IKN baru tersebut.
 
Kantor Kesyahbandaran Otorita Pelabuhan atau KSOP mengusulkan enam pelabuhan, dan baru dua pelabuhan yang disetujui oleh pemerintah pusat.
 
Pelabuhan Benuo Taka milik Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara di Kelurahan Buluminung, Kecamatan Penajam kata dia, telah didukung infrastruktur jalan yang layak dan memadai.
 
Pelabuhan plat merah tersebut cukup memadai untuk digunakan jalur pengiriman logistik dan material untuk pembangunan IKN Indonesia baru.
 
Sisi darat Pelabuhan Benuo Taka dengan luas sekitar 30 hektare cukup memadai untuk menampung logistik dan material pembangunan IKN Nusantara.
 
"Jalan menuju dan masuk pelabuhan sudah bagus, dan pelabuhan cukup luas memadai untuk tempat transit logistik dan material yang didatangkan dari luar daerah," kata Ahmad.
 
Pelabuhan Benuo Taka telah siap, jika pemerintah pusat membutuhkan sarana prasarana pengiriman logistik dan material untuk pembangunan IKN Indonesia baru.
 
Pemindahan dan pembangunan IKN Indonesia baru bernama Nusantara ditetapkan pada sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022