Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menyatakan 132 calon haji asal kota itu sehat dan bugar setelah menjalani serangkaian tes kesehatan.

"Alhamdulilah, semuanya memenuhi syarat kesehatan untuk bisa berangkat menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Dr M Ramadhan di Banjarmasin, Kamis.

Menurut dia, 132 calon haji mengikuti tes kebugaran, sebagai salah satu rangkaian pemeriksaan kesehatan, sebelum mereka berangkat ke Arab Saudi.

Dia menjelaskan, pengukuran tingkat kebugaran sangat penting, sehingga jamaah calon haji mengetahui kondisinya, apakah kategori baik, cukup atau kurang.

Untuk itulah, katanya, latihan fisik juga dilakukan sesuai porsi atau kondisi fisik masing-masing calon haji agar tetap dalam kondisi aman alias tidak kurang ataupun berlebihan.

Kemudian, menurut Ramadhan, pemeriksaan kesehatan dari dalam juga dilakukan bagi seluruh calon haji di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriansyah Banjarmasin, di antaranya pemeriksaan laboratorium, elektrokardiogram (EKG) atau pemeriksaan jantung, rontgen, pemeriksaan fisik, konsultasi gizi dan lainnya.

"Pembinaan dan pelayanan kesehatan jamaah calon haji sejak dini bertujuan agar mereka dapat melaksanakan ibadah sesuai ketentuan syariat Islam," ujar Ramadhan.

Embarkasi Banjarmasin pada musim haji 1443 Hijriyah memberangkatkan 2.482 orang calon haji, yakni dari Kalimantan Selatan 1.743 orang dan dari Kalimantan Tengah 739 orang.

Keberangkatan jamaah terbagi pada tujuh kloter, yakni empat kloter penuh dari Kalsel, dua kloter penuh dari Kalteng dan satu kloter gabungan Kalsel dan Kalteng.

Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Selatan telah mengumumkan Kloter 1 Embarkasi Banjarmasin yang diberangkatkan pada 12 Juni 2022 adalah gabungan calon haji dari Tabalong, Balangan dan Banjar.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022