Kota Samarinda, Kalimantan Timur, kembali berada di zona kuning COVID-19, setelah adanya tambahan dua pasien terkonfirmasi positif di wilayah tersebut pada "update" kasus harian, Sabtu.


Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Sabtu, menjelaskan dengan berubahnya Kota Samarinda ke zona kuning, maka di wilayah Kaltim hanya tinggal Mahakam Ulu yang masih bertahan di zona hijau atau zero kasus.

Sementara delapan wilayah Kaltim lainnya yakni Kutai Timur, Kutai Kartanegara, Paser, Penajam Paser Utara, Bontang, Berau, Balikpapan, dan Kutai Barat juga berada di zona kuning.

“Kutai Barat juga menjadi wilayah terakhir yang masuk zona kuning dari sebelumnya zona oranye, saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kutai Barat kurang dari 25 orang,” kata Andi Muhammad Ishak.

Berdasarkan "update" kasus harian Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim telah terjadi penambahan 11 orang dinyatakan sembuh, tiga orang terkonfirmasi positif, dan kasus meninggal dunia tidak ada tambahan.

Andi mengatakan dominasi kasus sembuh menjadikan jumlah pasien COVID-19 yang masih menjalani perawatan terus mengalami penyusutan, saat ini yang tersisa tinggal 69 orang.

“Pasien positif menjalani perawatan terbanyak berada di Balikpapan dengan jumlah 23 orang, sedangkan paling sedikit di Samarinda hanya dua orang,” kata dia.

Andi mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, meskipun kebijakan pembatasan kegiatan oleh masing- masing daerah telah dikendurkan.

“Kami berharap masyarakat juga ikut mensukseskan program vaksinasi hingga tahap ketiga atau boster, demi mencegah resiko tinggi penularan virus corona," kata Andi Muhammad Ishak.

Pewarta: Arumanto

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022