Wakil Sekretaris Jendral Bidang Luar Negeri PB Forki, Darly Siregar, terpilih sebagai Wakil Presiden 1 (VP1) Federasi Karate Asia Tenggara periode 2022-2026 pada kongres yang berlangsung di Phnom Penh, Kamboja, pekan lalu.
Darly mendapat rekomendasi dari Pengurus Besar Federasi Karate-do Indonesia (PB Forki) untuk ikut masuk dalam pencalonan VP1 yang merupakan posisi penting dalam organisasi karate di Asia Tenggara.
Sementara Presiden SEAKF periode 2022-2026 adalah Vu Son Ha asal Vietnam. Menurut Darly, khusus untuk posisi presiden bukan atas dasar pemilihan. melainkan setiap negara anggota akan silih berganti menjabat posisi tersebut.
"Sementara, pemilihan VP 1 dilakukan secara demokratis. Berangkat dari rekomendasi PB Forki, saya terpilih sebagai VP1 SEAKF. Posisi ini penting dalam organisasi dan bisa dikatakan sebagai tangan kanan Presiden SEAKF," ujar Darly kepada Antara, Senin.
Dengan menjabat sebagai wakil presiden 1 SEAKF, Darly memiliki tujuan untuk memajukan karate di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
"Asia Tenggara adalah region terbesar kedua di dunia dengan 11 anggota. Ini seharusnya menjadi kekuatan untuk menentukan arah kebijakan organisasi baik di Asia maupun di dunia," kata Darly menambahkan.
Selain Darly, Indonesia juga menempatkan satu wakil sebagai Ketua Dewan Wasit se-Asia Tenggara atas nama Haifendri Putih.
Haifendri Putih akan memimpin perwasitan dari 11 negara Asia Tenggara. Posisi tersebut, kata Darly juga penting untuk menentukan prestasi di lapangan.
"Walaupun berbicara prestasi, dengan menjabat sebagai Ketua Dewan Wasit ini, bisa mengeliminir kecurangan. Secara konstitusi kita sangat diuntungkan. Terlebih tak lama lagi ada SEA Games Hanoi," ujar Darly.
Berikut susunan kepengurusan SEAKF periode 2022-2026
1. President - Vu Son Ha (Vietnam).
2. Vice President 1 - Darly Siregar (Indonesia)
3. Vice President 2 - Richard Lim (Filipina)
4. Vice President 3 - Watana (Kamboja)
5. General Secretary - Tan See Toh (Malaysia)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Darly mendapat rekomendasi dari Pengurus Besar Federasi Karate-do Indonesia (PB Forki) untuk ikut masuk dalam pencalonan VP1 yang merupakan posisi penting dalam organisasi karate di Asia Tenggara.
Sementara Presiden SEAKF periode 2022-2026 adalah Vu Son Ha asal Vietnam. Menurut Darly, khusus untuk posisi presiden bukan atas dasar pemilihan. melainkan setiap negara anggota akan silih berganti menjabat posisi tersebut.
"Sementara, pemilihan VP 1 dilakukan secara demokratis. Berangkat dari rekomendasi PB Forki, saya terpilih sebagai VP1 SEAKF. Posisi ini penting dalam organisasi dan bisa dikatakan sebagai tangan kanan Presiden SEAKF," ujar Darly kepada Antara, Senin.
Dengan menjabat sebagai wakil presiden 1 SEAKF, Darly memiliki tujuan untuk memajukan karate di Asia Tenggara, khususnya Indonesia.
"Asia Tenggara adalah region terbesar kedua di dunia dengan 11 anggota. Ini seharusnya menjadi kekuatan untuk menentukan arah kebijakan organisasi baik di Asia maupun di dunia," kata Darly menambahkan.
Selain Darly, Indonesia juga menempatkan satu wakil sebagai Ketua Dewan Wasit se-Asia Tenggara atas nama Haifendri Putih.
Haifendri Putih akan memimpin perwasitan dari 11 negara Asia Tenggara. Posisi tersebut, kata Darly juga penting untuk menentukan prestasi di lapangan.
"Walaupun berbicara prestasi, dengan menjabat sebagai Ketua Dewan Wasit ini, bisa mengeliminir kecurangan. Secara konstitusi kita sangat diuntungkan. Terlebih tak lama lagi ada SEA Games Hanoi," ujar Darly.
Berikut susunan kepengurusan SEAKF periode 2022-2026
1. President - Vu Son Ha (Vietnam).
2. Vice President 1 - Darly Siregar (Indonesia)
3. Vice President 2 - Richard Lim (Filipina)
4. Vice President 3 - Watana (Kamboja)
5. General Secretary - Tan See Toh (Malaysia)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022