Tana Paser (ANTARA Kaltim) - Ketua Komisi II DPRD Paser H.Abdullah mengatakan pihaknya akan mendorong pimpinan dewan segera  membentuk panitia khusus (Pansus)untuk menyikapi kondisi Rumah Sakit Umum (RSU)Panglima Sebaya Tana Grogot.

"Sudah banyak pihak yang mengeluhkan kondisi maupun pelayanan di RSU Panglima Sebaya, tetapi tidak ada tanggapan dari pemerintah daerah," kata Abdullah di Tana Paser, Kabupaten Paser, Rabu.

Karena itu, lanjut dia, komisinya akan mendesak kepada pimpinan dewan untuk membentuk pansus RSU Panglima Sebaya.

Beberapa keluhan yang disampaikan publik kepada  lembaga dewan, kata dia diantaranya  belum berfungsinya beberapa alat-alat kesehatan, terbatasnya daya listrik dan sanitasi yang tidak berfungsi dengan baik.

"Pasien mengeluh karena WC mampet, wastefel tidak berfungsi, belum lagi bau yang ditimbulkan akibat luapan di septictank," katanya.

Harusnya permasalahan  yang terjadi di RSU Panglima Sebaya harus  menjadi skala prioritas dinas terkait untuk dicarikan solusinya,kata Abdullah.

Sementara itu, Direktur RSUD Panglima Sebaya dr H Abu Bakar Sidik mengatakan, sebagai pengguna bangunan rumah sakit pihaknya tidak bisa berbuat banyak, selain menyampaikan keluhan-keluhan itu kepada instansi terkait.

"Kami selaku Manajemen rumah sakit hanya menggunakan fasilitas yang ada, kalau ada kekurangan fisik bangunan itu bukan menjadi tanggung jawab dan kewenangan manajemen rumah sakit," katanya.

Seperti diketahui, RSU Panglima Sebaya yang berlokasi di KM 5 Tana Paser, baru diresmikan pengunaanya pada akhir tahun 2012 oleh Bupati Paser Ridwan Suwidi. Namun beberapa bulan beroperasi  sudah menuai sorotan terkait pelayanan maupun kondisi bangunannya.

Anggaran daerah yang tersedot untuk pembangunan  Gedung baru RSU Panglima Sebaya sekitar Rp 250 miliar untuk full desaign.

RSU Panglima Sebaya memiliki 265 kamar, terdiri atas kelas III 140 kamar, kelas II 60 kamar, kelas I 40 kamar, VIP 15 kamar dan VVIP 10 kamar. (*)

Pewarta: R Wartono

Editor : Arief Mujayatno


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013