Sebanyak 242 peserta lolos formasi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, berdasarkan hasil ujian seleksi kompetensi dasar dan seleksi kompetensi bidang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin di Penajam, Rabu mengatakan, peserta CPNS dinyatakan lolos berdasarkan hasil integrasi tes SKD dan SKB.
Dari 286 formasi CPNS 2021 untuk Kabupaten Penajam Paser Utara lanjut ia, peserta yang dinyatakan lolos berdasarkan hasil akumulasi nilai SKD dan SKB sebanyak 242 peserta.
Formasi CPNS atau CASN (calon aparatur sipil negara) Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri atas tenaga pendidik atau guru 416 orang, tenaga kesehatan 148 orang dan tenaga teknis 142 orang.
"Ada peserta yang lolos hasil optimalisasi yakni, formasi satu jabatan tidak ada yang memenuhi nilai ambang batas (passing grade) tes SKD, kemudian dioptimalisasi dari peserta yang melamar formasi lain," jelasnya.
"Tetapi spesifikasi pendidikan dan jabatan peserta yang lolos hasil optimalisasi itu sama, hanya lokasi penempatan saja yang berbeda,” tambahnya.
Peserta yang dinyatakan lulus tersebut akan diajukan penerbitan NIP (nomor induk pegawai) ke Badan Kepegawaian Negara atau BKN mulai 22 Januari sampai Februari 2022.
Sampai saat ini masih dalam masa sanggah bagi peserta CASN yang tidak dinyatakan lolos dengan waktu memberikan sanggahan 4 sampai 6 Januari 2022.
Beberapa peserta CPNS yang dinyatakan tidak lolos berdasarkan hasil integrasi SKD dan SKB jelas Khairuddin, melayangkan sanggahan secara daring (online).
"Ada beberapa sanggahan yang masuk dari peserta CASN yang tidak lolos, tapi sanggahannya tidak signifikan atau tidak mendasar," ungkapnya.
"Peserta yang berikan sanggahan itu memang tidak memenuhi syarat, dan setiap sanggahan CPNS yang masuk pasti kami jawab," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin di Penajam, Rabu mengatakan, peserta CPNS dinyatakan lolos berdasarkan hasil integrasi tes SKD dan SKB.
Dari 286 formasi CPNS 2021 untuk Kabupaten Penajam Paser Utara lanjut ia, peserta yang dinyatakan lolos berdasarkan hasil akumulasi nilai SKD dan SKB sebanyak 242 peserta.
Formasi CPNS atau CASN (calon aparatur sipil negara) Kabupaten Penajam Paser Utara terdiri atas tenaga pendidik atau guru 416 orang, tenaga kesehatan 148 orang dan tenaga teknis 142 orang.
"Ada peserta yang lolos hasil optimalisasi yakni, formasi satu jabatan tidak ada yang memenuhi nilai ambang batas (passing grade) tes SKD, kemudian dioptimalisasi dari peserta yang melamar formasi lain," jelasnya.
"Tetapi spesifikasi pendidikan dan jabatan peserta yang lolos hasil optimalisasi itu sama, hanya lokasi penempatan saja yang berbeda,” tambahnya.
Peserta yang dinyatakan lulus tersebut akan diajukan penerbitan NIP (nomor induk pegawai) ke Badan Kepegawaian Negara atau BKN mulai 22 Januari sampai Februari 2022.
Sampai saat ini masih dalam masa sanggah bagi peserta CASN yang tidak dinyatakan lolos dengan waktu memberikan sanggahan 4 sampai 6 Januari 2022.
Beberapa peserta CPNS yang dinyatakan tidak lolos berdasarkan hasil integrasi SKD dan SKB jelas Khairuddin, melayangkan sanggahan secara daring (online).
"Ada beberapa sanggahan yang masuk dari peserta CASN yang tidak lolos, tapi sanggahannya tidak signifikan atau tidak mendasar," ungkapnya.
"Peserta yang berikan sanggahan itu memang tidak memenuhi syarat, dan setiap sanggahan CPNS yang masuk pasti kami jawab," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2022