Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berharap organisasi kepemudaan di wilayah setempat ikut berperan aktif berbagai dalam kegiatan pembangunan di daerah.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Prov Kaltim, Jauhar Efendi mengatakan program pembangunan di daerah membutuhkan keterlibatan para pemuda, baik dari segi pemikiran maupun kontrol dan pengawasan di lapangan.
"Kami berharap Anshor Kaltim tetap eksis ditengah masyarakat serta terus berkembang, juga tetap berkontribusi bagi bangsa dan negara," kata Jauhar saat membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Latihan Instruktur 1 Gerakan Pemuda Anshor di Hotel Mesra Internasional Samarinda, pada Jumat.
Jauhar Efendi menilai kegiatan Rakerwil yang dilaksanakan DPW Ansor Kaltim bernilai positif untuk membentuk kader mudanya agar lebih matang dalam berorganisasi.
"Rakerwil ini guna mempersiapkan dan meningkatkan kapasitas kader agar dalam kaderisasi Anshor memiliki pengurusan yang berimbang ilmu agama dan pengetahuan umum," kata Jauhar.
Jauhar menambahkan Anshor sebagai mitra strategis pemerintah, selain menyamakan program dan kerja organisasinya dengan program pemerintah, juga turut serta mengatasi permasalahan di masyarakat, terlebih dimasa pandemi.
"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, tetapi membutuhkan dukungan semua pihak tidak terkecuali Anshor harus siap berkontribusi," pesannya.
Rakerwil bertema Bergerak Bersama, Pagar Baja Gerakan Kita, Ketua GP Anshor Pusat, diwakili Korwil GP Anshor Kaltim Abdul Hakam Aqso mengimbau seluruh kader menyatukan langkah dan komitmen membangun bangsa dan negara.
"Anshor harus modern, maju, tidak eksklusif. Syaratnya, kita kolaborasi, karena kita tidak bisa sendiri, tapi harus berkolaborasi untuk kemajuan Anshor," ajaknya.
Diungkapkannya, Gerakan Pemuda Anshor adalah salah satu badan Otonom Nahdlatul Ulama yang bergerak dibidang Kepemudaan.
Rakerwil dihadiri Ketua KPU Kaltim Rudiansyah, Ketua Gamki Kaltim Nicson Butar, Ketua Pemuda Katolik Kaltim, Kornelius , Ketua Perhimpunan Pemuda Hindu Kaltim Dewa Putu Yudha, Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama Kaltim Abdul Najid dan 9 pimpinan cabang, serta 100 Kader dari kabupaten/kota se Kaltim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Prov Kaltim, Jauhar Efendi mengatakan program pembangunan di daerah membutuhkan keterlibatan para pemuda, baik dari segi pemikiran maupun kontrol dan pengawasan di lapangan.
"Kami berharap Anshor Kaltim tetap eksis ditengah masyarakat serta terus berkembang, juga tetap berkontribusi bagi bangsa dan negara," kata Jauhar saat membuka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Latihan Instruktur 1 Gerakan Pemuda Anshor di Hotel Mesra Internasional Samarinda, pada Jumat.
Jauhar Efendi menilai kegiatan Rakerwil yang dilaksanakan DPW Ansor Kaltim bernilai positif untuk membentuk kader mudanya agar lebih matang dalam berorganisasi.
"Rakerwil ini guna mempersiapkan dan meningkatkan kapasitas kader agar dalam kaderisasi Anshor memiliki pengurusan yang berimbang ilmu agama dan pengetahuan umum," kata Jauhar.
Jauhar menambahkan Anshor sebagai mitra strategis pemerintah, selain menyamakan program dan kerja organisasinya dengan program pemerintah, juga turut serta mengatasi permasalahan di masyarakat, terlebih dimasa pandemi.
"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, tetapi membutuhkan dukungan semua pihak tidak terkecuali Anshor harus siap berkontribusi," pesannya.
Rakerwil bertema Bergerak Bersama, Pagar Baja Gerakan Kita, Ketua GP Anshor Pusat, diwakili Korwil GP Anshor Kaltim Abdul Hakam Aqso mengimbau seluruh kader menyatukan langkah dan komitmen membangun bangsa dan negara.
"Anshor harus modern, maju, tidak eksklusif. Syaratnya, kita kolaborasi, karena kita tidak bisa sendiri, tapi harus berkolaborasi untuk kemajuan Anshor," ajaknya.
Diungkapkannya, Gerakan Pemuda Anshor adalah salah satu badan Otonom Nahdlatul Ulama yang bergerak dibidang Kepemudaan.
Rakerwil dihadiri Ketua KPU Kaltim Rudiansyah, Ketua Gamki Kaltim Nicson Butar, Ketua Pemuda Katolik Kaltim, Kornelius , Ketua Perhimpunan Pemuda Hindu Kaltim Dewa Putu Yudha, Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama Kaltim Abdul Najid dan 9 pimpinan cabang, serta 100 Kader dari kabupaten/kota se Kaltim.
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2021