Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Persiba Balikpapan bertekad mempertahankan momentum kemenangan di kandang saat menjamu Barito Putera Banjarmasin, setelah dua pekan lalu sukses menundukkan tim tamu Persidafon Dafonsoro 3-1 dalam lanjutan pertandingan Liga Super Indonesia.
"Seluruh pemain punya motivasi yang bagus, karenanya sudah tentu kami optimistis akan meraih kemenangan melawan Barito, Kamis (28/3) ini. Itu sudah target kita," kata pelatih Persiba Herry Kiswanto, Rabu (27/3).
Untuk meraih target itu, Tim Beruang Madu dipastikan akan bermain cepat dan langsung menggebrak. Mahmoud El Ali dan kawan-kawan juga akan menekan keras untuk menahan laju serangan Tim Seribu Sungai.
"Kita waspadai itu, karena Barito tim yang solid dan punya karakter. Mereka tidak gentar main di kandang lawan," kata Kang Herry.
Fakta bahwa Patrice Nzekou, jenderal lapangan tengah Persiba tak bisa diturunkan, sudah diantisipasi Kang Herry. Untuk menemani gelandang elegan Luka Savic, ia bisa menurunkan Alfian Habibi atau gelandang petarung seperti Bachtiar.
Nzekou tak bisa diturunkan karena sedang menjalani hukuman larangan main sebab dua kartu kuning yang diterimanya dalam pertandingan sebelumnya.
Satu kartu kuning diberikan dalam pertandingan Persiba vs Persidafon, dimana Nzekou nyaris baku hantam dengan bek Persidafon Edison Ames yang kemudian dikartu merah wasit Solikin.
"Patrice memang tidak bisa main, tapi saya sudah menyiapkan pemain pengganti. Kehadiran Patrice memang memberi kekuatan di lini tengah, tapi saya yakin Alfian atau Bachtiar akan memberi warna tersendiri dengan gaya mereka," ujar Herry Kiswanto.
Begitu pula dengan ancaman kehilangan bek Absor Fauzi yang tertarik otot paha. Pelatih sudah menyiapkan Yudi Khoiruddin dan Anggi untuk menjadi starter.
"Kami harap Absor bisa pulih. Kita lihat besok pagi (Kamis 28/3) bagaimana keadaannya," tutur pemain tim nasional era 1980-an itu.
Di lini depan tridente striker asal Lebanon Mahmoud El Ali, Moustapha El Kassa, dan talenta asli Balikpapan yang penuh tenaga Franky Turnando tetap menjadi andalan untuk mengoyak gawang Barito.
"Saya akan cetak gol lagi," janji El Ali yang dalam partai lawan Persepam Madura memborong 2 gol.
Sayang dalam pertandingan itu Persiba ditahan imbang 3-3, hasil yang sempat memicu suporter minta pelatih Herry Kiswanto diganti dan juga mendorong libero tangguh tim nasional itu mengajukan pengunduran diri.
"Jadi kami mohon dukungan sepenuhnya para suporter. Ini tim bagus dan punya potensi besar," ujar Herry Kiswanto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
"Seluruh pemain punya motivasi yang bagus, karenanya sudah tentu kami optimistis akan meraih kemenangan melawan Barito, Kamis (28/3) ini. Itu sudah target kita," kata pelatih Persiba Herry Kiswanto, Rabu (27/3).
Untuk meraih target itu, Tim Beruang Madu dipastikan akan bermain cepat dan langsung menggebrak. Mahmoud El Ali dan kawan-kawan juga akan menekan keras untuk menahan laju serangan Tim Seribu Sungai.
"Kita waspadai itu, karena Barito tim yang solid dan punya karakter. Mereka tidak gentar main di kandang lawan," kata Kang Herry.
Fakta bahwa Patrice Nzekou, jenderal lapangan tengah Persiba tak bisa diturunkan, sudah diantisipasi Kang Herry. Untuk menemani gelandang elegan Luka Savic, ia bisa menurunkan Alfian Habibi atau gelandang petarung seperti Bachtiar.
Nzekou tak bisa diturunkan karena sedang menjalani hukuman larangan main sebab dua kartu kuning yang diterimanya dalam pertandingan sebelumnya.
Satu kartu kuning diberikan dalam pertandingan Persiba vs Persidafon, dimana Nzekou nyaris baku hantam dengan bek Persidafon Edison Ames yang kemudian dikartu merah wasit Solikin.
"Patrice memang tidak bisa main, tapi saya sudah menyiapkan pemain pengganti. Kehadiran Patrice memang memberi kekuatan di lini tengah, tapi saya yakin Alfian atau Bachtiar akan memberi warna tersendiri dengan gaya mereka," ujar Herry Kiswanto.
Begitu pula dengan ancaman kehilangan bek Absor Fauzi yang tertarik otot paha. Pelatih sudah menyiapkan Yudi Khoiruddin dan Anggi untuk menjadi starter.
"Kami harap Absor bisa pulih. Kita lihat besok pagi (Kamis 28/3) bagaimana keadaannya," tutur pemain tim nasional era 1980-an itu.
Di lini depan tridente striker asal Lebanon Mahmoud El Ali, Moustapha El Kassa, dan talenta asli Balikpapan yang penuh tenaga Franky Turnando tetap menjadi andalan untuk mengoyak gawang Barito.
"Saya akan cetak gol lagi," janji El Ali yang dalam partai lawan Persepam Madura memborong 2 gol.
Sayang dalam pertandingan itu Persiba ditahan imbang 3-3, hasil yang sempat memicu suporter minta pelatih Herry Kiswanto diganti dan juga mendorong libero tangguh tim nasional itu mengajukan pengunduran diri.
"Jadi kami mohon dukungan sepenuhnya para suporter. Ini tim bagus dan punya potensi besar," ujar Herry Kiswanto. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013