Tanjung Redeb (ANTARA Kaltim) - Pertamina langsung menindaklanjuti instruksi dari Menteri BUMN Dahlan Iskan, mengenai penyediaan pengisian bahan bakar pesawat di Bandara Kalimarau Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
Keseriusan itu ditunjukkan dengan datangnya perwakilan manajemen Pertamina ke Berau, Selasa (5/3), untuk memastikan kalau pengisian bahan bakar pesawat di Kalimarau bisa dilakukan.
"Kami perkirakan sekitar dua minggu lagi armada pengisian sudah ada di Kalimarau," kata Marketing Manager Aviations, Eldi Hendri, Rabu.
Tahap awal, dijelaskan Eldi, Pertamina akan menempatkan armada khusus pengisian di area Bandara Kalimarau. Pihaknya juga menyiagakan tiga personil untuk menangani pengisian tersebut. Sementara untuk pengiriman bahan bakar, Pertamina menyiapkan armada truk tanki yang secara mobile melayani pengiriman bahan bakar dari Balikpapan.
"Pengisian ini masih sistem mobile, jadi kita tempatkan bahan bakar langsung di tangki mobil dan juga ada armada khusus pengiriman dari Balikpapan," jelasnya.
Jajaran Pertamina didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkomindo) Berau Fahmi Rizani, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Fattah Hidayat, perwakilan Bappeda dan jajaran otoritas Bandara kalimarau, Selasa juga meninjau langsung lokasi rencana pembangunan depo pengisian bahan bakar pesawat yang masuk masterplan pembangunan Kalimarau.
Rencana penyediaan tanki-tanki penampungan bahan bakar pesawat tersebut akan segera dilakukan bertahap. Dari hasil kunjungan itu, Pertamina akan menempati salah satu ruangan di area terminal lama sebagai kantor pelayanan kepada maskapai yang membutuhkan pengisian bahan bakar pesawat.
"Kita juga masih melakukan penghitungan kebutuhan setiap pesawat dengan berkoordinasi ke pihak maskapai," ucapnya.
Sementara Kepala Dishubkominfo Fahmi Rizani atas nama Pemerintah Kabupaten Berau mengapresiasi jajaran Pertamina yang langsung menindaklanjuti permohonan pengisian bahan bakar pesawat.
Dengan tersedianya pengisian bahan bakar pesawat, maka akan memberikan kemudahan dan menarik minat maskapai lain untuk membuka rute ke Berau. "Alhamdulillah permohonan kita langsung disikapi dan ini sangat baik untuk perkembangan Bandara Kalimarau," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013
Keseriusan itu ditunjukkan dengan datangnya perwakilan manajemen Pertamina ke Berau, Selasa (5/3), untuk memastikan kalau pengisian bahan bakar pesawat di Kalimarau bisa dilakukan.
"Kami perkirakan sekitar dua minggu lagi armada pengisian sudah ada di Kalimarau," kata Marketing Manager Aviations, Eldi Hendri, Rabu.
Tahap awal, dijelaskan Eldi, Pertamina akan menempatkan armada khusus pengisian di area Bandara Kalimarau. Pihaknya juga menyiagakan tiga personil untuk menangani pengisian tersebut. Sementara untuk pengiriman bahan bakar, Pertamina menyiapkan armada truk tanki yang secara mobile melayani pengiriman bahan bakar dari Balikpapan.
"Pengisian ini masih sistem mobile, jadi kita tempatkan bahan bakar langsung di tangki mobil dan juga ada armada khusus pengiriman dari Balikpapan," jelasnya.
Jajaran Pertamina didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkomindo) Berau Fahmi Rizani, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Fattah Hidayat, perwakilan Bappeda dan jajaran otoritas Bandara kalimarau, Selasa juga meninjau langsung lokasi rencana pembangunan depo pengisian bahan bakar pesawat yang masuk masterplan pembangunan Kalimarau.
Rencana penyediaan tanki-tanki penampungan bahan bakar pesawat tersebut akan segera dilakukan bertahap. Dari hasil kunjungan itu, Pertamina akan menempati salah satu ruangan di area terminal lama sebagai kantor pelayanan kepada maskapai yang membutuhkan pengisian bahan bakar pesawat.
"Kita juga masih melakukan penghitungan kebutuhan setiap pesawat dengan berkoordinasi ke pihak maskapai," ucapnya.
Sementara Kepala Dishubkominfo Fahmi Rizani atas nama Pemerintah Kabupaten Berau mengapresiasi jajaran Pertamina yang langsung menindaklanjuti permohonan pengisian bahan bakar pesawat.
Dengan tersedianya pengisian bahan bakar pesawat, maka akan memberikan kemudahan dan menarik minat maskapai lain untuk membuka rute ke Berau. "Alhamdulillah permohonan kita langsung disikapi dan ini sangat baik untuk perkembangan Bandara Kalimarau," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2013